Reporter: Martina Prianti | Editor: Tri Adi
JAKARTA. Pembangunan infrastruktur dengan melibatkan investor, baik dari dalam maupun luar negeri, tampaknya memang tengah digalakkan pemerintah. Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Deddy Supriadi Priatna mengatakan, dalam waktu dekat pemerintah akan melakukan tender proyek infrastruktur berskema kemitraan pemerintah-swasta (public private partnership/PPP).
Pertama, pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Pemalang Jawa Tengah. Bappenas memperkirakan, kebutuhan investasi PLTU Pemalang 2.000 MG ini sebesar US$ 2,5 miliar. "Tender sudah prakualifikasi berjalan dan tujuh investor terpilih yang terpilih," ucap Deddy, Jumat (12/2).
Kemudian, lanjut dia, tanggal 19 Maret 2010, akan dilakukan tender pembangunan kereta api batubara di Kalimantan Tengah. "Yang berminat ada dari China, Rusia, Jepang, dan Korea," ujarnya tanpa menyebutkan nilai investasi.
Pemerintah berharap, dengan menggunakan skema PPP, penyediaan infrastruktur bagi masyarakat dapat semakin meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News