Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .
Karena barang itu tidak terkait dengan penularan, tambah Airlangga, maka perdagangan akan terus berlanjut dan juga itu termasuk hortikultura seperti bawang putih dan buah-buahan. Pemerintah, menurut Menko Perekonomian, akan mempersiapkan skenario berikutnya, karena dilihat dari akibat corona virus ini tentu akan ada dampak terhadap perekonomian nasional.
Baca Juga: Bursa Asia melanjutkan penguatan, tetap ada potensi koreksi
“Nah, kami akan memonitor terus karena memang di China sendiri akan terus dimonitor sampai pertengahan bulan Februari karena efek daripada virus itu, outbreak itu sampai pertengahan Februari dan efek daripada mereka punya karantina akan dievaluasi di akhir Februari,” katanya.
Mengenai penurunan tourism karena akibat corona virus ini, lanjut Airlangga, pemerintah akan mendorong bahwa penerbangan-penerbangan ke destinasi wisata seperti Bali, Kepulauan Riau- Batam, Bintan ataupun Manado itu akan diperhitungkan untuk diberikan tarif khusus.
“Nah ini tarif khususnya akan dihitung dan pemerintah akan mendorong konvensi-konvensi atau MICE dalam negeri baik itu dari Kementerian untuk diselenggarakan di daerah-daerah pariwisata agar domestik tourism akan meningkat,” ujar Menko Perekonomian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News