Reporter: Bidara Pink | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - BADUNG. Terdapat aliran modal yang masuk ke dalam pasar keuangan dalam negeri pada pekan keempat Maret 2023.
Berdasarkan data transaksi yang dihimpun Bank Indonesia (BI) periode 27 Maret 2023 hingga 30 Maret 2023, non residen di pasar keuangan domestik beli neto Rp 10,97 triliun.
Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengungkapkan, aliran modal masuk lewat baik pasar surat berharga negara (SBN) maupun pasar saham.
"Terdiri dari beli neto Rp 8,37 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp 2,60 triliun di pasar saham," tulis Erwin dalam keterangannya, Jumat (31/3).
Seiring dengan masuknya modal asing, premi risiko investasi di Indonesia pun turun.
Baca Juga: Perbankan Optimistis Bisnis Wealth Management Tumbuh Dobel Digit
Terlihat dari premi credit default swap (CDS) Indonesia 5 tahun yang turun ke 97,3 bps per 30 Maret 2023 dari 108,91 bps per 24 Maret 2023.
Selain itu, nilai tukar rupiah pun tampak menguat bila dibandingkan dengan level penutupan pada hari Kamis (30/3).
Rupiah pada akhir hari Kamis ditutup pada level Rp 15.045 per dolar AS. Sedangkan pada Jumat pagi hari dibuka pada level Rp 14.960 per dolar AS.
Lebih lanjut, dengan perkembangan masuknya modal asing, berdasarkan data setelmen dari awal 2023 hingga 30 Maret 2023, nonĀ residen beli neto Rp 54,11 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp 1,45 triliun di pasar saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News