Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terdapat arus modal asing yang keluar dari pasar keuangan dalam negeri pada pekan keempat Maret 2023.
Berdasarkan data transaksi yang dihimpun Bank Indonesia (BI) periode 20 Maret 2023 hingga 21 Maret 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik jual neto Rp 140 miliar.
Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono, mengungkapkan, hengkangnya asing terjadi baik di pasar surat berharga negara (SBN) maupun pasar saham.
Baca Juga: Waspada, Cadangan Devisa Bisa Ambles Lagi
"Nonresiden jual neto Rp 50 miliar di pasar SBN dan Rp 90 miliar di pasar saham," tulis Erwin dalam keterangannya, Jumat (24/3).
Seiring dengan keluarnya modal asing, premi risiko investasi di Indonesia pun meningkat.
Tercermin dari premi credit default swap (CDS) Indonesia 5 tahun yang naik ke 04,21 bps per 23 Maret 2023 dari 103,66 bps per 17 Maret 2023.
Lebih lanjut, bila menilik data dari awal tahun hingga 21 Maret 2023 atau secara year to date (ytd), rupanya masih terdapat aliran modal asing yang masuk secara neto.
Baca Juga: Mengunci Valas Hasil Ekspor, Diskon Pajak Ditebar
Nonresiden beli neto Rp 41,98 triliun di pasar SBN, dan beli neto Rp 1,07 triliun di pasar saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News