kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Pekan depan, Abraham kembali diperiksa di Makassar


Rabu, 22 April 2015 / 17:23 WIB
Pekan depan, Abraham kembali diperiksa di Makassar
ILUSTRASI. Ini 4 Cara Mengembalikan File yang Terhapus di HP hingga Laptop. ANTARA FOTO/Septianda Perdana/wsj.


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

MAKASSAR. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif, Abraham Samad akan dilakukan pemeriksaan lanjutan di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sulselbar. Pemeriksaan diagendakan penyidik pekan depan. 

Hal tersebut diungkapkan salah satu pengacara Abraham Samad di Makassar, Adnan Buyung Azis kepada wartawan, Rabu (22/4). Menurut Adnan, penyampaian agenda pemeriksaan dilakukan penyidik melalui telepon selularnya. 

"Saya baru ditelepon dari penyidik. Ini baru penyampaian secara lisan. Belum ada surat resmi maupun tertulis soal panggilan pemeriksaan. Katanya, Selasa pekan depan (28/4), Abraham diagendakan diperiksa di Polda Sulselbar," kata Adnan. 

Saat ditanya kesiapan tim pengacara untuk mendapingi Abraham, Adnan mengaku tidak ada persiapan khusus. 

"Tidak ada persiapa khusus, standar persiapannya. Kami siap mendampingi. Tim taktis dari Jakarta akan ke Makassar mendampingi pak Abraham," tambahnya. 

Sementara itu, Kepala Polda Sulselbar, Inspektur Jendral (Irjen) Polisi Anton Setiadji mengaku tidak mengetahui kelanjutan kasus Abraham Samad saat ditanyai setelah upacara serahterima jabatan sembilan Kapolres di wilayah tugas Polda Sulselbar di Auditorium Paramartha, Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Batua, Makassar, Rabu (22/4).

"Penyidikannya di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum). Jadwal pemeriksaan lanjutan, Itu kewenangan penyidik. Tapi Akan ada pemeriksaan lanjutan dan itu harus," kata Anton. 

Sebelumnya diberitakan, pemeriksaan Abraham Samad yang berlangsung di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sulselbar, Selasa (24/2) dihentikan penyidik, karena tersangka mengalami sakit maag. Pemeriksaan lanjutan belum dilakukan karena menunggu instruksi Mabes Polri. 

Dalam kasus yang membelit Abraham, Feriyani Lim warga Pontianak, Kalimantan Barat ini menjadi tersangka pemalsuan dokumen paspor. Dimana pengajuan permohonan pembuatan paspor pada tahun 2007 lalu, Feriyani Lim memalsukan dokumen dan masuk dalam Kartu Keluarga Abraham Samad yang beralamat di Boulevar, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, Makassar. 

Namun kasus pemalsuan dokumen ini dilaporkan Chairil Chaidar Said ke Bareskrim Mabes Polri pada 29 Januari 2015. Setelah menerima laporan Chairil Chaidar Said sebagai Ketua LSM Peduli KPK dan Polri ini, penyidik Mabes Polri melimpahkan kasus itu ke Polda Sulselbar. 

Dalam laporan itu, Feriyani Lim melakukan pemalsuan dokumen dibantu Abraham Samad dan Uki. Setelah memeriksa enam orang saksi dalam kurung waktu tiga hari, penyidik Dit Reskrimum akhirnya menetapkan Feriyani Lim, teman wanita Abraham Samad sebagai tersangka. Feriyani Lim ditetapkan tersangka, lantaran dirinya sebagai pemohon pembuatan paspor. (Hendra Cipto)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×