kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

PDIP minta Rismaharini bertahan sebagai wali kota


Rabu, 19 Februari 2014 / 10:19 WIB
PDIP minta Rismaharini bertahan sebagai wali kota
ILUSTRASI. Cek Harga Saham BUMI & SLIS yang Melesat di Perdagangan Bursa Jumat (30/9). Intip selengkapnya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN


Sumber: TribunNews.com | Editor: Dikky Setiawan

SURABAYA. Polemik Wali kota Surabaya Tri Rismaharini yang ingin mengundurkan diri dari jabatannya terus mencuat. PDI Perjuangan sebagai partai pengusung tetap meminta Rismaharini menyelesaikan tugasnya hingga akhir masa jabatannya.

"Bu Risma didukung oleh rakyat, selesaikan tugasnya dengan baik. Sebagai walikota memiliki otoritas termasuk saat mendapat tekanan apapun," kata Politisi PDIP Arif Wibowo di Gedung DPR, Selasa (18/2/2014).

Arif mengatakan bila Rismaharini memiliki persoalan, ia menyarankan agar menjelaskan hal itu ke publik dan tidak perlu mundur dari jabatannya.

"Bukan karena politik citra, tapi jabarkan kenyataan semestinya," tutur Wakil Ketua Komisi II itu.

Arif menegaskan PDI Perjuangan tetap mendukung kinerja Rismaharini. Mengenai kabar dengan Wakil Walikota Surabaya Wishnu Sakti Buana, Arif mengaku tidak mengetahui persoalan tersebut.

"Risma dan Wishnu saya tidak tahu persoalannya, kita minta PDIP untuk dukungan penuh. Kita berkewajiban menjaga dia," ujarnya.

Sedangkan Politisi PDIP lainnya Eva Kusuma Sundari mengatakan adanya konflik hal yang biasa. Di situ kemampuan Rismaharini untuk mengatasi tantangan tersebut.

"Bisa minta tolong pengurus untuk mediasi," katanya.

Mengenai pemilihan Wishnu untuk menjadi pendamping Rismaharini, Eva menilai hal itu disebabkan jabatan di PDIP. Wishnu merupakan ketua DPC PDIP Surabaya.

"Ketua DPC dan DPD, lebih berpeluang, engga salah juga," kata Eva. (Ferdinand Waskita)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×