kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.706.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.340   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.618   86,45   1,32%
  • KOMPAS100 963   10,57   1,11%
  • LQ45 753   6,24   0,83%
  • ISSI 204   3,07   1,52%
  • IDX30 391   2,33   0,60%
  • IDXHIDIV20 475   7,20   1,54%
  • IDX80 109   1,13   1,05%
  • IDXV30 113   2,27   2,05%
  • IDXQ30 129   1,02   0,80%

Pasokan Normal, Kementan Janjikan Harga Cabai Turun


Kamis, 06 Maret 2025 / 13:25 WIB
Pasokan Normal, Kementan Janjikan Harga Cabai Turun
ILUSTRASI. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/Spt. Kementan memastikan pasokan cabai di beberapa wilayah sentra seperti Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali normal


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan pasokan cabai di beberapa wilayah sentra seperti Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali normal setelah sempat berkurang karena faktor cuaca. Dengan pulihnya pasokan ini, Kementan menargetkan harga cabai rawit merah di pasaran akan kembali stabil. 

Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Kementan Andi Muhammad Idil Fitri menegaskan produksi cabai secara keseluruhan dalam kondisi aman. 

Ia juga menyatakan bahwa Kementan telah berkoordinasi dengan para Champion Cabai untuk memastikan distribusi berjalan lancar. 

"Kami sudah menugaskan Champion Cabai binaan untuk segera mendistribusikan pasokan ke pasar. Dengan langkah ini, pasokan akan kembali normal dan harga cabai melandai," jelas dalam keterangan resminya, Kamis (6/3). 

Baca Juga: Momen Ramadan, Pemerintah Pastikan Harga Ayam Tak Lebihi HET Rp 40.000/kg

Selain libur panen, sambung Andi, hujan deras juga menjadi faktor yang menyebabkan petani menunda panen, sehingga sempat memengaruhi ketersediaan cabai di pasar. 

Namun, ia memastikan kondisi ini hanya sementara, dan saat ini pasokan sudah kembali normal, terutama di beberapa sentra produksi. 

"Di Magelang, harga lelang cabai rawit merah saat ini sudah turun ke Rp56 ribu per kg. Begitu juga di Jawa Timur, pasokan kembali stabil dan harga menunjukkan penurunan yang signifikan," tambahnya. 

Sementara itu, Petani Champion Cabai Kabupaten Lombok Timur, Haji Subhan, juga membenarkan pasokan cabai sempat berkurang karena adanya tradisi libur berladang di awal Ramadan.

Subhan juga memastikan para petani kini telah kembali beraktivitas dan mulai memanen cabai, sehingga pasokan ke pasar berangsur normal. 

"Hari pertama dan kedua bulan puasa, petani di Lombok umumnya tidak berladang, termasuk petani cabai. Akibatnya, pasokan menurun dan harga naik," ujar Subhan. 

Berdasarkan Data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), Bank Indonesia, harga beberapa jenis cabai memang mengalami kenaikan yang signifikan. 

Cabai merah besar naik hingga 8,5% menjadi Rp 63.750/kg, cabai merah keriting naik 8,3% menjadi Rp 64.300/kg, cabai rawit hijau naik 11,4% menjadi Rp 69.600/kg, dan cabai rawit merah naik 9,1% menjadi Rp 97.000/kg. 

Baca Juga: Harga Bahan Pangan Sudah Naik di Awal Ramadan

Selanjutnya: Link Pendaftaran Mudik Gratis BUMN 2025 Pelindo-Kantor Pos-KAI-Jasa Raharja-Pelindo

Menarik Dibaca: Bunga Deposito Tertinggi Neo Commerce di Maret 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×