kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pansel gandeng mantan pimpinan KPK pada seleksi


Selasa, 21 Juli 2015 / 15:38 WIB
Pansel gandeng mantan pimpinan KPK pada seleksi


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi akan menggelar seleksi tahap ketiga pada 27-28 Juli mendatang. Seleksi akan dilakukan dengan sangat ketat. Selain telusur rekam jejak, Pansel juga akan menggandeng mantan Pimpinan KPK dalam melakukan profile assesment

"Kami juga mau undang assesor yang akan bekerja sama dengan tokoh-tokoh yang sudah lama ada di KPK," ujar Ketua Pansel KPK Destry Damayanti saat dihubungi Selasa (21/7). 

Destry menyebutkan, saat ini sudah ada dua nama mantan Pimpinan KPK yang tengah didekati yakni Amien Sunaryadi dan Erry Riyana Hardjapamekas. Pansel akan mengundang lima orang mantan pimpinan lembaga anti-korupsi itu untuk turut dalam proses profile assesment. 

"Rencananya mereka akan ikut pada tanggal 28 Juli," kata Destry. 

Ada pun, proses seleksi tahap III yakni profile assesment akan dilangsungkan selama dua hari penuh pada 27-28 Juli di Pusdiklat Kementerian Kesehatan, Jalan Hang Jebat Raya Blok F3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Sejumlah tes akan dilakukan yakni tes kuantitatif untuk menguji konsistensi dan konsentrasi, uji wawasan, role play, hingga leaderless group discussion. Selain itu, Pansel KPK juga akan menelusuri rekam jejak masing-masing capim dengan bekerja sama dengan Kejaksaan Agung, Kepolisian RI, Komisi Pemberantasan Korupsi, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, Badan Intelijen Negara, dan Kementerian Keuangan. 

Pansel juga akan mengajak lembaga swadaya masyarakat untuk memberikan masukan soal jejak rekam para capim. Masyarakat pun diminta memberikan informasi yang valid kepada Pansel KPK melalui website. (Sabrina Asril)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×