kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.310   25,00   0,15%
  • IDX 6.803   14,96   0,22%
  • KOMPAS100 1.005   -3,16   -0,31%
  • LQ45 777   -4,08   -0,52%
  • ISSI 212   1,22   0,58%
  • IDX30 402   -2,62   -0,65%
  • IDXHIDIV20 484   -3,58   -0,73%
  • IDX80 114   -0,52   -0,46%
  • IDXV30 119   -0,94   -0,79%
  • IDXQ30 132   -0,40   -0,30%

Panglima TNI Hadi Tjahjanto sebut telah kirim pasukan khusus ke Sulteng buru teroris


Senin, 30 November 2020 / 16:30 WIB
Panglima TNI Hadi Tjahjanto sebut telah kirim pasukan khusus ke Sulteng buru teroris
ILUSTRASI. Panglima TNI Hadi Tjahjanto sebut telah kirim pasukan khusus ke Sulteng buru teroris yang teror dan menewaskan warga.


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan mengirim pasukan khusus ke Sulawesi Tengah (Sulteng).

Hal itu dilakukan untuk mendukung Kepolisian memburu pelaku terorisme Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Sigi, Sulteng. Nantinya pasukan yang berangkat dari Jakarta tersebut akan bergabung dengan pasukan yang sudah ada di Poso.

"Apa yang diharapkan oleh seluruh masyarakat Indonesia bahwa kelompok MIT harus dikejar dan sampai dapat akan kami laksanakan," ujar Hadi dalam konferensi pers usai rapat bersama Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Senin (30/11).

Hadi menjelaskan dukungan operasi pemburuan kelompok MIT tersebut telah dikirim secara bertahap. Ia meyakini bahwa kelompok MIT akan segera dapat ditangkap.

Baca Juga: Wakil Ketua Komisi II DPR kecam aksi teroris di Sigi dan desak polri usut tuntas

"Dengan dukungan operasi tersebut, saya yakin kelompok MIT yang melakukan kejahatan atas penduduk yang tidak berdosa segera tertangkap," tegas Hadi.

MIT dinilai merupakan sisa kelompok Santoso yang teLah tewas sebelumnya. Kelompok tersebut melalukan tindak terorisme di Sigi yang menewaskan 4 orang.

Selain itu, pelaku juga sempat membakar salah satu rumah di sekitar perkampungan itu. Pemerintah menyebut telah mengambil tindakan untuk pemulihan trauma bagi masyarakat sekitar.

Selanjutnya: Jokowi sebut pembangunan hunian tetap di Sulawesi Tengah terhambat lahan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×