Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Amanat Nasional (PAN) mengungkapkan, sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan diputuskan oleh bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto.
Viva Yoga mengatakan, keputusan mengenai sosok bakal cawapres Prabowo juga akan melewati proses musyawarah bersama seluruh ketua umum partai politik (parpol) KIM.
"Segala keputusan siapa calon wakil presiden nanti akan ditentukan oleh Pak Prabowo dan nanti akan berdiskusi dengan seluruh anggota Koalisi Indonesia Maju," kata Viva Yoga dalam program Gaspol! Kompas.com yang tayang di kanal YouTube Kompas.com, Rabu (20/9/2023).
Viva menjelaskan bahwa setiap partai politik anggota KIM punya hak untuk mengusulkan tokoh atau kadernya untuk mendampingi Prabowo.
Baca Juga: 4 Parpol Pengusung Ganjar Gelar Rapat Tertutup di Markas Tim Pemenangan Nasional
Ia mengatakan, PAN mendorong Menteri BUMN Erick Thohir menjadi bakal cawapres. Begitu juga dengan Golkar yang mengusulkan Ketua Umum Airlangga Hartarto dan Partai Bulan Bintang yang mengusulkan Ketua Umum Yusril Ihza Mahendra.
Viva juga tidak masalah apabila Partai Demokrat yang baru bergabung ke KIM mendorong Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi bakal cawapres.
"Partai-partai yang nonparlemen kalau mau menyodorkan nama juga menjadi hak mereka dan tidak ada pembatas soal itu," ujarnya.
Namun, ia kembali menekankan bahwa keputusan mengenai sosok bakal cawapres nantinya akan diambil oleh Prabowo lewat musyawarah bersama para ketua umum.
Viva pun meyakini bahwa banyaknya jumlah partai politik anggota KIM tidak membuat ruwet perebutan kursi cawapres.
"Kalau kami menyatakan, semakin banyak anggota partai akan semakin mudah karena dari sisi platform kita memiliki kesamaan," kata Viva.
Viva pun memberikan sinyal bahwa KIM tidak akan mengumumkan sosok bakal cawapres Prabowo pada waktu yang mepet menjelang akhir masa pendaftaran capres dan cawapres.
"Kira-kira sebulan lagi, ya tiga minggu lagi," ujarnya.
Baca Juga: Perjuangkan Prabowo Menjadi Presiden, SBY Bakal Turun Gunung
Sebagaimana diketahui, Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Maju yang berisikan Partai Gerindra, Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, dan Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda).
Selain itu, ada pula Partai Demokrat yang sudah menyatakan akan mendukung Prabowo tetapi belum melakukan deklarasi secara resmi.
Deklarasi dukungan Demokrat rencannya akan disampaikan usai rapat pimpinan nasional yang digelar pada Kamis (21/9/2023) hari ini.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PAN Sebut Prabowo yang Tentukan Cawapres lewat Musyawarah dengan Ketum Parpol Koalisi"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.