kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   -23.000   -1,19%
  • USD/IDR 16.561   1,00   0,01%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Paket bom di DPR hanyalah paket buku biasa


Jumat, 18 Maret 2011 / 20:34 WIB
Paket bom di DPR hanyalah paket buku biasa
ILUSTRASI. Renovasi rumahsakit khusus virus corona yang dilakukan anak usaha PT Wijaya Karya Tbk yakni PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE)


Reporter: Dwi Nur Oktaviani | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Hamidin akhirnya menyatakan paket yang diduga bom di DPR RI sebenarnya hanyalah paket yang berisi buku. "Gegana Polda Metro menyimpulkan tidak ada bom dalam paket yang ditemukan DPR, isinya murni buku," ujar Hamidin saat ditelepon Jumat (18/3) malam.

Sebelumnya kawasan DPR RI sempat dihebohkan oleh paket yang dikirim oleh Iwan Kustiawan, LPPI JAKARTA. Paket buku yang dikirimkan lewat TIKI dengan judul Jejak Hitam Ahmadiyah ini berisi 10 buah buku. Hamidin mengaku timnya sudah melakukan semuanya sesuai dengan prosedur. "Pak Taufik tidak pernah menerima buku. Kecurigaannya jadi sangat beralasan," imbuhnya.

Hamidin juga menyatakan sedang melakukan crosscheck ulang kepada LPPI di Jakarta-Pusat, sebagai pengirim paket. Hamidin pun mengimbau agar masyarakat tidak perlu resah. Sesuai prosedur di Gegana buku akan dikembalikan lagi ke Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×