kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pagu Indikatif Kementerian PUPR pada 2023 Mencapai Rp 98,2 Triliun


Kamis, 09 Juni 2022 / 17:59 WIB
Pagu Indikatif Kementerian PUPR pada 2023 Mencapai Rp 98,2 Triliun
ILUSTRASI. Presiden?Joko Widodo dan?Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mencoba sepatu produksi UMKM?di Trenggalek (30/11/2021). Pagu Indikatif Kementerian PUPR pada 2023 Mencapai Rp 98,2 Triliun.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendapat pagu indikatif tahun anggaran (TA) 2023 mencapai Rp 98,2 triliun.

"Pagu Indikatif Kementerian PUPR tahun 2023 sebesar Rp 98,20 triliun," ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR, Kamis (9/6).

Dari jumlah tersebut, tercatat 4 Direktorat Jenderal (Ditjen) mendapat alokasi anggaran tertinggi. Yakni alokasi anggaran Ditjen Bina Marga sebesar Rp 40,24 triliun, Ditjen Sumber Daya Air sebesar Rp 35,89 triliun, Ditjen Cipta Karya sebesar Rp 14,25 triliun, dan Ditjen Perumahan sebesar Rp 5,93 triliun.

Baca Juga: Kementerian PUPR Targetkan Tambahan 16 Ruas Jalan Tol Baru Tuntas Hingga Akhir 2022

Basuki menerangkan, target prioritas 2023 bidang sumber daya air diantaranya, pembangunan bendungan, pembangunan irigasi, rehabilitasi, dan peningkatan irigasi, padat karya, pembangunan pengendali banjir, pembangunan pengaman pantai dan pembangunan prasarana air baku.

Kemudian, prioritas bidang bina marga diantaranya infrastruktur jalan, infrastruktur jembatan, peningkatan akesibilitas flyover, peningkatan konektivitas jalan bebas hambatan, preservasi jalan dan jembatan nasional. 

Selanjutnya, prioritas bidang cipta karya diantaranya pembangunan dan peningkatan sistem penyediaan air minum (SPAM), sistem pengelolaan air limbah domestik, dan penataan kawasan permukiman. Serta rehabilitasi dan renovasi sarana prasarana sekolah/madrasah, pasar, dan sarana olahraga.

Baca Juga: Kementerian PUPR Dorong HUNI Wujudkan Perusahaan Konstruksi Punya Daya Saing















































 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×