kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.164.000   41.000   1,93%
  • USD/IDR 16.695   76,00   0,46%
  • IDX 8.125   85,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.130   12,55   1,12%
  • LQ45 811   6,69   0,83%
  • ISSI 282   3,69   1,32%
  • IDX30 425   2,99   0,71%
  • IDXHIDIV20 489   5,53   1,14%
  • IDX80 124   1,36   1,11%
  • IDXV30 133   1,56   1,18%
  • IDXQ30 135   1,11   0,83%

Nasib dinasti Atut akan seperti keluarga Soeharto


Sabtu, 21 Desember 2013 / 14:36 WIB
Nasib dinasti Atut akan seperti keluarga Soeharto
ILUSTRASI. Jinxed at First, salah satu rekomendasi drama Korea romantis terbaru yang bisa ditonton di iQIYI.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, adalah tokoh sentral dari dinasti politik keluarganya. Dengan status tersangka dan ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), akan sulit mencari pengganti sekaliber Atut. Dinasti keluarga Atut diprediksi belum akan bubar namun terbagi-bagi dalam beberapa kelompok (diaspora).

"Itu yang sulit. Kita belajar dari ketika Pak Harto (bekas presiden Soeharto) jatuh beliau orang kuat kemudian terdiaspora. Dugaan saya logika kekuasaan itu akan mendekatkan sisi logistik. Nanti akan terdiaspora terpecahkan, akan bisa ada patron baru. Untuk seperti Bu Atut akan sulit. (Dinasti) Tersebar nanti," ujar ujar Hanta Yudha, pengamat politik dari Pol-Tracking Institute, di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu (21/12).

Sementara juru bicara keluarga Atut, Fitron Nur Ikhson, mengatakan semua keluarga Atut sudah berpengalaman dan siap menggantikannya menjadi patron. Menurt Fitron, Andika Hazrumy sangat potensial menggantikan Atut. Andika kini menjadi anggota DPD RI.

"Saya rasa karena semua sudah berpengalaman kedua putra dan menantunya punya pengalaman dalam mengikuti perkembangan ini. Mungkin yang paling tua Andika," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×