kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.090.000   -8.000   -0,38%
  • USD/IDR 16.630   72,00   0,43%
  • IDX 8.051   42,68   0,53%
  • KOMPAS100 1.123   6,98   0,62%
  • LQ45 810   0,68   0,08%
  • ISSI 279   2,38   0,86%
  • IDX30 423   1,81   0,43%
  • IDXHIDIV20 485   2,83   0,59%
  • IDX80 123   0,38   0,31%
  • IDXV30 132   0,38   0,29%
  • IDXQ30 135   0,57   0,43%

Muncul Usulan Orang Tua Diberi Uang Tunai untuk MBG, Ini Respon Istana


Jumat, 19 September 2025 / 16:36 WIB
Muncul Usulan Orang Tua Diberi Uang Tunai untuk MBG, Ini Respon Istana
ILUSTRASI. Seorang siswa berbagi lauk pauk kepada teman sebangkunya saat menyantap makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMP Negeri 9 Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (9/9/2025). ANTARA FOTO/Makna Zaezar/foc. Mensesneg Prasetyo Hadi menanggapi usulan agar orang tua diberi uang tunai untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) besutan Prabowo


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi menanggapi usulan agar orang tua diberi uang tunai untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) besutan Presiden Prabowo Subianto.

Prasetyo menjelaskan bahwa program MBG menampung banyak input dari berbagai pihak. Meski demikian, dia bilang, pemerintah dalam hal ini Badan Gizi Nasional (BGN) mengambil usulan yang terbaik untuk dijalankan pada saat ini.

"Kalau ide kan dari dulu banyak ya. Dan bukan berarti ide ini tidak baik, atau ini ide yang satu lebih baik, tidak. Tapi kemudian konsep yang sekarang dijalankan BGN itulah yang dianggap oleh pemerintah oleh BGN itulah yang terbaik untuk saat ini dikerjakan," jelasnya di Istana Negara, Jakarta, Jumat (19/9).

Baca Juga: Serapan Anggaran MBG Seret, Menkeu Purbaya Siap Alihkan Dana ke Pos Lain

Di samping itu, Prasetyo tak memungkiri bahwa hingga saat ini masih banyak catatan dalam implementasi program MBG. Untuk itu, pihaknya berjanji bakal terus mengawal agar program tersebut berjalan dengan baik ke depan.

"Bahwa masih ada catatan-catatan, ya betul kita akui. Dan akan kita terus berkomunikasikan untuk terus kita perbaiki," terangnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi IX DPR fraksi PDI Perjuangan, Charles Honoris menyoroti kasus keracunan yang belakangan menimpa siswa-siswi penerima program MBG.

Dia menilai mekanisme distribusi makanan yang disiapkan dari malam hingga disajikan siang hari. Rentang waktu yang panjang berisiko tinggi terhadap kontaminasi bakteri serta mengurangi kualitas rasa makanan.

Selain itu, dia juga mengusulkan agar para orang tua diberikan uang tunai saja, agar mereka bisa menyiapkan makanan bergizi kepada anaknya masing-masing.

Baca Juga: Istana Ingatkan Penjabat Tidak Berlebihan Menggunakan Sirine di Jalan

Selanjutnya: Promo Hypermart Beli Banyak Lebih Hemat 19-25 September, Aneka Mie Beli 2 Gratis 1

Menarik Dibaca: Promo Hypermart Beli Banyak Lebih Hemat 19-25 September, Aneka Mie Beli 2 Gratis 1

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×