kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

MUI minta KY periksa hakim PK kasus narkotika


Kamis, 18 Oktober 2012 / 12:59 WIB
ILUSTRASI. Harga mobil bekas Nissan March keluaran awal dari Rp 60 juta per Agustus 2021


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can


JAKARTA. Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta Komisi Yudisial memeriksa majelis hakim Peninjauan Kembali (PK) Mahkamah Agung yang menganulir hukuman mati bagi bos narkoba Hendry Gunawan menjadi seumur hidup. Apabila ada pelanggaran, MUI meminta hakim tersebut diberikan sanksi berat.

Majelis hakim PK yang menangani kasus itu yakni Achmad Yamanie, Imron Anwari dan Nyak Pha. Ketua Harian MUI Ma'aruf Amin menyatakan, hukuman mati bagi Hendry tersebut sudah tepat. "Untuk sementara mereka segera dibebaskan dari tugas memeriksa perkara," kata Ketua Harian MUI Ma'aruf Amin, Kamis (18/10).

MUI juga mendorong Kejaksaan Agung kembali mengajukan PK atas perkara itu kendati Mahkamah Agung tidak lagi menerima PK untuk kedua kalinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×