kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.115.000   10.000   0,48%
  • USD/IDR 16.454   4,00   0,02%
  • IDX 8.025   67,48   0,85%
  • KOMPAS100 1.124   9,97   0,90%
  • LQ45 815   8,29   1,03%
  • ISSI 276   2,50   0,91%
  • IDX30 424   4,41   1,05%
  • IDXHIDIV20 490   3,80   0,78%
  • IDX80 123   1,15   0,94%
  • IDXV30 134   1,41   1,07%
  • IDXQ30 137   0,82   0,60%

Menteri Susi ingin perkuat lagi Satgas 115


Selasa, 11 Juli 2017 / 13:07 WIB
Menteri Susi ingin perkuat lagi Satgas 115


Reporter: Abdul Basith | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Satuan Tugas Pemberantasan Penangkapan Ikan Secara Ilegal (Satgas 115). Satgas 115 dibentuk untuk menanggulangi pelanggaran dan kejahatan di bidang perikanan khususnya penangkapan ikan secara ilegal di laut Indonesia.

Satgas 115 bekerjasama dengan berbagai instansi guna mengamankan laut Indonesia. Satgas ini berisi TNI Angkatan Laut, Polisi Air, Kejaksaan, dan Badan keamanan laut (Bakamla).

Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan mengatakan, selain memperkuat koordinasi, rapat ini juga mengupayakan untuk penguatan kewenangan.

"Kami berkomitmen bertujuan mencapai poros maritim," ujar Susi, saat membuka Rakornas, Selasa (10/7).

Menurutnya, meskipun pihaknya telah menindak tegas para pelaku ilegal fishing dengan menenggelamkan kapal, namun belum memberikan efek jera. Pasalnya, saat ini masih banyak ditemui kapal asing dari Vietnam, China, dan Filipina diperairan Indonesia.

Selain itu, saat ini juga tengah berkembang modus baru ilegal fishing. Yakni kapal Indonesia menjual tangkapannya di laut lepas kepada kapal-kapal asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×