kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Menparekraf Tawarkan Peluang Investasi Pariwisata ke Pengusaha Properti Dubai


Minggu, 07 Januari 2024 / 11:02 WIB
Menparekraf Tawarkan Peluang Investasi Pariwisata ke Pengusaha Properti Dubai
Menparekraf tawarkan peluang investasi pariwisata ke pengusaha properti Dubai.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno melakukan pertemuan dengan Chairman Ayana Holding, Abdullah Lahej. 

Pertemuan itu menawarkan peluang investasi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia dalam upaya mendorong kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja masyarakat.

Abdullah Lahej dan perusahaan miliknya diketahui adalah pihak yang membangun banyak landmark ikonik di Dubai seperti Downtown Dubai, Dubai Marina, Business Bay dan Arabian Ranches.

"Kami mengajak Ayana Holding untuk berinvestasi di Indonesia, sekaligus memberikan pelajaran kepada kami untuk membangun KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) dan sejumlah destinasi pariwisata di Tanah Air," ujar Sandiaga dalam keterangan resminya, Minggu (7/1). 

Baca Juga: Menparekraf: Libur Nataru Sumbang Rp 120 Triliun Perekonomian Nasional

Sandiaga juga mengajak Abdullah Lahej untuk berkunjung ke Jembrana, Bali. Jembrana menjadi salah satu tujuan destinasi wisata yang kini tengah dikembangkan menjadi pusat ekonomi baru di Pulau Dewata.

"Kami menyambut baik tawaran ini, kebetulan dalam waktu dekat kami berencana ke Australia, kami akan datang melihat indahnya negara anda," tutup Abdullah Lahej. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×