kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menlu melarang penggalangan sukarelawan ke Mesir


Sabtu, 17 Agustus 2013 / 23:02 WIB
Menlu melarang penggalangan sukarelawan ke Mesir
ILUSTRASI. Kenali 5 Manfaat Argan Oil untuk Perawatan Rambut, Sehat dan Berkilau!


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan kondisi di Mesir masih belum kondusif. Kendati demikian, belum ada rencana Pemerintah Indonesia untuk menarik Warga Negera Indonesia (WNI) dari negeri Firaun tersebut. Sebaliknya, pemerintah mendengar ada isu yang mengatakan ada penggalangan sukarelawan untuk ikut membantu di Mesir.

Atas informasi itu, Marty menegaskan, pemerintah melarang tindakan pencarian sukarelawan untuk membantu kelompok tertentu di Mesir. "Sekarang saya mendengar ada semacam penggalangan sukarelawan ke Mesir. Saya kira itu kurang begitu tepat. Kalau kita ingin membantu Mesir kan ada sarana yang lebih tepat misalnya melalui Palang Merah dan sebagainya," ujar Marty di Istana Merdeka, Sabtu (17/8).

Selain melarang penggalangan sukarelawan ke Mesir, Marty juga menyarankan agar WNI menghentikan dulu rencana untuk bepergian ke Kairo Mesir dengan berbagai tujuan. Sebab sampai saat ini, masih saja terdapat WNI yang ke Mesir untuk tujuan wisata atau tour gorup. Pasalnya kondisi Mesir yang masih bergelok bisa berdampak bagi WNI yang ada di sana.

Kendati demikian, belum ada rencana pemeirintah untuk evakuasi terhadap WNI yang saat ini mash berada di Mesir. Sebab sampai saat ini, pemerintah menilai, belum mendesak melakukan evakuasi terhadap WNI di Mesir. Namun tidak tertutup kemungkinan, bila kondisi semakin memburuk, maka Indonesia akan mengevakuasi WNI dari negeri Cleopatra tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×