kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   -25.000   -1,30%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Menko gelar rapat besar bahas rupiah dan defisit


Jumat, 13 Maret 2015 / 10:49 WIB
Menko gelar rapat besar bahas rupiah dan defisit
ILUSTRASI. Pesepakbola Persib Bandung Ezra Walian melakukan selebrasi usai mencetak gol saat pertandingan Persib Bandung vs Persikabo 1973 di Stadion Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/9/2023).


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Hari ini, Jumat (13/3) pemerintah menggelar rapat besar untuk membahas kondisi terkini perekonomian Indonesia. Pembahasan ini menyangkut soal rupiah dan sejumlah kebijakan pemerintah dalam menurunkan defisit transaksi berjalan (CAD).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko) Sofjan Djalil mengatakan rapat yang akan berlangsung ini merumuskan sejumlah kebijakan dalam reformasi struktural. Ini terkait dengan insentif untuk meningkatkan ekspor dan mengurangi impor yang tidak perlu. "Kita harus bicarakan semua. Ini bagian dari menjawab konsern pelaku pasar," ujar Sofjan ketika dijumpai sesaat setelah memasuki Gedung Menko, Jumat (13/3).

Seperti diketahui, pemerintah berencanakan menerbitkan sejumlah aturan untuk mengurangi CAD yang di antaranya adalah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang memungkinkan dikenakannya Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) Sementara dan Bea Masuk Tindakan Pengamanan Sementara, insentif tax allowance untuk meningkatkan ekspor dan reinvestasi, dan kebijakan meningkatkan porsi biodiesel.

Mengenai pelemahan rupiah, ia mengaku pelemahan terjadi bukan karena faktor domestik. Otoritas Bank Indonesia (BI) akan terus menjaga rupiah di pasar agar volatilitasnya tidak terlalu besar.

Adapun dalam rapat yang direncanakan berlangsung pada pukul 10.00 WIB ini, sejumlah menteri yang dijadwalkan hadir adalah Menko Ekonomi, Menko Maritim, Menko Polhukam, Menko PMK, Menkeu, Menteri BUMN, Mentan, Menperin, Mendag, Menaker, Menteri Pu, Menteri KP, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri ESDM, Menteri Pariwisata, Menteri Agraria, Gubernur BI, Ketua Dewan Komisioner OJK dan SKK Migas.

Hingga berita ini diturunkan, berdasarkan pantauan KONTAN yang sudah hadir adalah Menko Sofjan Djalil, Gubernur BI  Agus Martowardojo, dan Menko Bidang Kemaritiman Indroyono Susilo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×