kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Menkeu: Orang Indonesia jangan cuma ngomong di WA


Selasa, 10 Oktober 2017 / 11:59 WIB
Menkeu: Orang Indonesia jangan cuma ngomong di WA


Sumber: TribunNews.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Dengan kualitas pendidikan yang ada saat ini, memang ada sekolah yang hebat seperti mendapat pendidikan internasional. "Tapi kenyataan ada yang kurang baik. Sudah kelas enam SD saja untuk membaca saja tidak mampu," ujarnya.

Lalu Menkeu membandingkan Indonesia dengan negara lain. "Tiga skill anak murid Indonesia bidang reading, map dan sains. Indonesia saat ini terletak di peringkat 137 dari 145 peringkat. Tidak comparable dengan negara tetangga kita. Ini bukan karena tak ada dana pendidikan, tapi bagaimana mendesain dan bisa mengimplementasikan dengan baik solusi yang ada," kata Sri Mulyani.

Jarak antara Tokyo-Jakarta sudah seperti tetangga hanya memakan waktu 7 jam saja.

"Jakarta bukanlah segalanya bagi Indonesia, masih banyak tempat lain di Indonesia. Anggaran kesehatan Rp 105 triliun berusaha untuk prevent anak-anak kita yang 30 persen agar tidak kurang gizi," kata Sri.

Menkeu juga mengajak masyarakat Indonesia membayangkan seandainya anak-anak kita tak bisa berkembang besar.

"Kalau kontet bukan fisik saja tapi brain tidak berkembang. Berarti 1000 hari pertama total lost opportunity dan hal itu tak bisa dikejar. Tidak mungkin kita pikir saat usia 4 tahun nanti diberikan susu banyak, daging sapi Kobe wagyu, dan lainnya. Semua itu tidak terkejar," ujarnya.

"Apalagi bagi yang tinggal di Jepang. Saya mau kalian lihat dan pelajari sistem pendidikan dan lainnya. Menjadi critical support bagi Indonesia. Mana yang bagus mana yang kurang harus begini begitu dan sebagainya. Belajar dari Jepang ya," pesan Sri Mulyani. (Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang)

Artikel ini sudah tayang di Tribunnews.com, berjudul: Sri Mulyani: Orang Indonesia Pintar Bahas Masalah Tapi Cuma Ngomong di Whatsapp

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×