kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Menkes Sebut Kedatangan Dokter Asing untuk Selamatkan Bayi Kelainan Jantung


Selasa, 02 Juli 2024 / 14:45 WIB
Menkes Sebut Kedatangan Dokter Asing untuk Selamatkan Bayi Kelainan Jantung
ILUSTRASI. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sebutkan alasan kedatangan dokter asing ke tanah air untuk selamatkan nyawa bayi.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan alasan kedatangan dokter asing. Hal ini merespon adanya penolakan dari Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga.

Budi menjelaskan bahwa saat ini terdapat 12.000 bayi yang mempunyai kelainan jantung bawaan. Di satu sisi, kapasitas dokter di Indonesia melakukan operasi adalah 6.000 operasi per tahun.

Sebab itu, jika tidak segera ditangani maka dapat berdampak pada tingginya risiko kematian bayi. 

Baca Juga: Jokowi Minta Menkes Rumuskan Kebijakan agar Harga Alkes dan Obat Bisa Murah

"Itu harus dioperasi dengan cepat. Kalau tidak, kemungkinan meninggalnya tinggi," ujar Budi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (2/7).

Budi mengatakan, kedatangan dokter asing tidak ada hubungannya dengan kualitas atau kemampuan dokter.

"Sebenarnya (ini terkait) masalah menyelamatkan nyawa," kata Budi.

Baca Juga: Wamenkes Sebut 2.316 Rumah Sakit Sudah Siap Terapkan KRIS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×