CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.896   -70,00   -0,44%
  • IDX 7.267   -41,45   -0,57%
  • KOMPAS100 1.111   -6,35   -0,57%
  • LQ45 882   -4,00   -0,45%
  • ISSI 220   -1,22   -0,55%
  • IDX30 452   -2,03   -0,45%
  • IDXHIDIV20 544   -2,64   -0,48%
  • IDX80 127   -0,80   -0,63%
  • IDXV30 136   -1,09   -0,79%
  • IDXQ30 150   -0,84   -0,56%

Menggodok kabinet impian Jokowi-JK


Selasa, 02 September 2014 / 23:18 WIB
Menggodok kabinet impian Jokowi-JK
ILUSTRASI. Customer service Gallery Smartfren menjelaskan aplikasi MySmartfren kepada pelanggan di Gerai Smartfren, Jalan Agus Salim, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (25/11/2022). WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN


Reporter: Fahriyadi | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Tim Transisi pemerintahan baru presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) masih terus menggodok dan merumuskan struktur kabinet yang akan dibentuk nantinya.

Berbagai opsi sudah digulirkan kepada publik, namun hingga saat ini belum ada keputusan final mengenai jumlah komposisi menteri dalam kabinet pemerintahan baru mendatang.

Anggota Tim Penyusunan Kabinet Jokowi-JK, Sofian Effendi menyatakan belum ada keputusan soal berapa banyak kementerian dalam pemerintah baru mendatang. "Pekan ini masih akan dibahas semuanya. Keputusan tak diambil secara tergesa-gesa karena mengandung resiko politik yang tinggi," ujar Sofian kepada KONTAN, Selasa (2/9).

Sofian bilang pemerintahan baru ini dibangun atas dasar koalisi partai politik yang rentan dengan dinamika politik. Menurutnya opsi untuk merampingkan jumlah 34 kementerian dari yang ada saat ini harus dilakukan dengan baik.

Pasalnya merampingkan kabinet membutuhkan biaya yang cukup tinggi dan berpotensi menimbulkan masalah ke depannya. Untuk itu, meski sudah menggagas beragam kemungkinan termasuk menggabungkan satu kementerian dengan kementerian lain serta menghilangkan fungsi kementerian tertentu, namun hingga saat ini semua kemungkinan ini belum diputuskan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×