kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Menag Terus Pantau Fase Akhir Haji 2023


Jumat, 07 Juli 2023 / 17:21 WIB
Menag Terus Pantau Fase Akhir Haji 2023
ILUSTRASI. Menag mengatakan secara keseluruhan berjalan dengan baik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas hari ini tiba di Indonesia usai menjalankan tugasnya sebagai Amirul Hajj pada Pelaksanaan Haji 1444H/2023 M. Menag mengatakan secara keseluruhan berjalan dengan baik.

“Alhamdulillah, proses puncak haji sudah terselesaikan dengan baik, walaupun kita tahu ada kekurangan sana-sini ada beberapa peristiwa yang tidak mengenakan jemaah mulai di Arafah muzdalifa dan mina,” ungkap Menag saat ditemui di Terminal VIP Bandara Soekarno Hatta, Jumat (7/7/2023)

Meski telah tiba di Tanah Air, Menag akan terus memantau fase akhir pelaksanaan haji. Ia juga akan terus memantau penyeselaian beberapa masalah yang terjadi selama penyelenggaraan haji. Salah satu hal yang terus dipantau oleh Menag adalah masalah Armina.

Baca Juga: 17.942 Jemaah Haji Telah Tiba di Tanah Air

“Untuk permasalahan Armina kita akan menunggu pertanggungjawaban dari Mashariq, pihak swasta penyedia layanan yang ada di Saudi Arabia,” jelasnya.

Menag menjelaskan, bahwa dirinya sudah secara langsung bertemu dengan Mashariq dan sudah menuntut hak-hak Jemaah Indoensia. “Saat ini mereka sedang melakukan investigasi, seharusnya hari ini keluar hasilnya sesuai dengan yang dijanjikan, tanggal 7 ini dijanjikan, kita akan cek apakah sudah selesai atau belum,” kata Menag

Hasil investigasi tersebut, lanjut Menag akan ditindaklanjuti serta dijadikan bahan koreksi dan evaluasi untuk layanan Haji di waktu akan datang.

Selain permasalah Armina, menag juga telah mengantisipasi pergerakan Jemaah ke Madinah. “Kemarin, sebelum saya kembali ke tanah air kita melakukan exit meeting dengan seluruh jajaran untuk menyiapkan segala sesuatunya termasuk dengan tambahan petugas di Madinah,” ungkapnya.

Ia menilai pergerakan Jemaah di Madinah juga merupakan hal krusial dalam pelaksanaan haji. Ia menjelaskan, bahwa lingkungan masjid nabawi biasanya menjadi titik perhatian dengan banyaknya Jemaah yang tersesat.

Baca Juga: Percepat Persiapan, Berikut Penjelasan Kemenag Terkait Penyelenggaraan Haji 2024

“Kita tahu masjid Nabawi itu pintunya luas, pintunya banyak dan nyaris sama, saya minta petugas memaksimalkan layanan di situ,” katanya.

Beberapa layanan seperti titik-titik tertentu agar disiapkan petugas. Hal tersebut sudah secara detil diskenarionakan guna mengantisipasi jemaah yang tersesat. “Semua sudah diantisipasikan dan dipastikan. Insyaallah akan berjalan lancar,” lanjutnya.

Ia pun berharap, semua Jemaah haji Indonesia tetap sehat dan lancar dalam menjalankan ibadanya, sehingga pulang dengan selamat dengan menyandang haji yang mabrur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×