kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.260   50,00   0,31%
  • IDX 6.928   30,28   0,44%
  • KOMPAS100 1.008   6,44   0,64%
  • LQ45 773   2,07   0,27%
  • ISSI 227   2,98   1,33%
  • IDX30 399   1,47   0,37%
  • IDXHIDIV20 462   0,59   0,13%
  • IDX80 113   0,62   0,55%
  • IDXV30 114   1,38   1,22%
  • IDXQ30 129   0,27   0,21%

Megawati akan deklarasikan koalisi PDIP


Rabu, 14 Mei 2014 / 13:17 WIB
Megawati akan deklarasikan koalisi PDIP
ILUSTRASI. Pejabat dan pakar kesehatan global di luar China dengan cemas menyaksikan lonjakan COVID-19 di negara tersebut. REUTERS/Thomas Peter 


Sumber: Kompas.com | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan memimpin deklarasi tiga partai untuk mendukung pencalonan Joko Widodo alias Jokowi menjadi presiden di kantor DPP PDI-P di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Tiga partai tersebut yakni PDI-P, Partai Nasdem, dan Partai Kebangkitan Bangsa.

"Nanti akan ada sambutan dari Ibu Mega," ujar Seketaris Jenderal PDI-P Tjahjo Kumolo di Jakarta, Rabu (14/5/2014).

Tjahjo tidak dapat memastikan apakah dalam deklarasi ini juga akan diumumkan siapa calon wakil presiden yang akan mendampingi Jokowi. Dia mengaku hanya menyediakan "panggung" untuk melakukan deklarasi.

Selain Megawati, dalam deklarasi ini rencananya akan dihadiri oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Jokowi.

Terkait rencana merapatnya Partai Golkar ke dalam koalisi PDI-P, Tjahjo tak mau berkomentar. "Tanya Pak Ical (Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie), jangan saya," ujarnya.

Hingga saat ini, cawapres bagi Jokowi belum diumumkan. Hanya saja, politisi senior Golkar Jusuf Kalla disebut akan dipilih untuk mendampingi Jokowi. Golkar juga berencana mendukung Jokowi jika berpasangan dengan Kalla. (Fathur Rochman)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×