Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD mengaku mendengar ada isu dugaan korupsi di perusahaan asuransi milik negara, PT Asabri (Persero).
"Saya mendengar ada isu korupsi di Asabri yang mungkin itu tidak kalah fantastisnya dengan kasus Jiwasraya (PT Asuransi Jiwasraya), di atas Rp 10 triliun," ujar Mahfud, Jumat (10/1).
Pernyataan itu Mahfud lontarkan untuk menjawab pertanyaan awak media mengenai perusahaan asuransi pelat merah tersebut. Dia menuturkan, sebelumnya juga pernah terjadi ada tindak pidana korupsi di tubuh Asabri.
Baca Juga: Belum terima audit BPK, Erick Thohir belum mau angkat bicara soal Asabri
Itu terjadi ketika dirinya menjabat Menteri Pertahanan di era Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Saat itu, penemuan tindak pidana korupsi di Asabri langsung berakhir ke proses hukum.
Meski begitu, Mahfud heran karena dugaan korupsi masih terjadi di Asabri. "Dulu, waktu saya jadi menteri pertahanan, ada korupsinya untuk diadili, kok sekarang muncul lagi dalam jumlah sangat besar," kata dia.
Asabri yang berdiri 1 Agustus 1971 merupakan perusahaan asuransi sosial dan pembayaran pensiunan bagi prajurit TNI, Polri, dan PNS.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir belum mau banyak komentar saat ditanya soal portofolio saham milik Asabri yang merosot hingga 90%. “Saya belum siap bicara soal Asabri karena belum tahu,” ujarnya.
Erick menjelaskan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) belum mengeluarkan hasil audit terkait Asabri. “BPK sudah keluarkan audit untuk Jiwasraya, kalau Asabri belum ada,” kata Erick.
Baca Juga: Banyak bos BUMN yang dicopot, ini janji Erick Thohir
Sebagai informasi, saham-saham milik Asabri mengalami penurunan sepanjang 2019. Bahkan, penurunan harga saham di portofolio milik Asabri terjadi mencapai 90%.
Misalnya, harga saham PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) yang terkoreksi 95,79% di 2019 lalu ke level Rp 326. Lalu, saham PT SMR Utama Tbk (SMRU) yang turun sebesar 92,31% ke angka Rp 50. Asabri memiliki saham 6,61%.
Penulis: Achmad Nasrudin Yahya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahfud MD Cium Dugaan Korupsi di Asabri, Tak Kalah Fantastis dari Kasus Jiwasraya"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News