Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan
Asabri yang berdiri 1 Agustus 1971 merupakan perusahaan asuransi sosial dan pembayaran pensiunan bagi prajurit TNI, Polri, dan PNS.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir belum mau banyak komentar saat ditanya soal portofolio saham milik Asabri yang merosot hingga 90%. “Saya belum siap bicara soal Asabri karena belum tahu,” ujarnya.
Erick menjelaskan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) belum mengeluarkan hasil audit terkait Asabri. “BPK sudah keluarkan audit untuk Jiwasraya, kalau Asabri belum ada,” kata Erick.
Baca Juga: Banyak bos BUMN yang dicopot, ini janji Erick Thohir
Sebagai informasi, saham-saham milik Asabri mengalami penurunan sepanjang 2019. Bahkan, penurunan harga saham di portofolio milik Asabri terjadi mencapai 90%.
Misalnya, harga saham PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) yang terkoreksi 95,79% di 2019 lalu ke level Rp 326. Lalu, saham PT SMR Utama Tbk (SMRU) yang turun sebesar 92,31% ke angka Rp 50. Asabri memiliki saham 6,61%.
Penulis: Achmad Nasrudin Yahya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahfud MD Cium Dugaan Korupsi di Asabri, Tak Kalah Fantastis dari Kasus Jiwasraya"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News