kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Kuartal II 2018, ekonomi Indonesia diprediksi hanya tumbuh 5,1%


Jumat, 13 Juli 2018 / 15:16 WIB
Kuartal II 2018, ekonomi Indonesia diprediksi hanya tumbuh 5,1%
ILUSTRASI. Pertumbuhan ekonomi 2018


Reporter: Yoliawan H | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2018 bisa sebesar 5,2%. Namun, ekonom melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia akan sulit menyentuh 5,2%. Ekonomi diprediksi hanya akan tumbuh moderat di level 5,1%

Bhima Yudhistira, ekonom Indef mengatakan, cerminan pertumbuhan ekonomi di kuartal II 2018 sudah terlihat pada bulan Juni 2018 lalu. Menurutnya, di momen libur panjang dan hari raya tersebut, tingkat konsumsi yang harusnya tinggi tidak terlihat.

“Seharusnya di bulan Juni 2018, konsumsi meningkat karena libur panjang serta tunjangan hari raya (THR) yang akan menstimulus konsumsi. Namun nyatanya tidak, inflasi inti 0,2% yang menunjukkan dorongan dari sisi permintaan masih yang lemah,” ujar Bhima saat ditemui di Bursa Efek Indonesia, Jumat (13/7). Nah, menurutnya. akan sulit pertumbuhan ekonomi untuk masuk ke level 5,1%, namun secara moderat masih bisa.

Disisi lain, manufaktur yang harusnya bisa mendorong pertumbuhan ekonomi nyatanya justru kian tertekan dengan fluktuasi rupiah, libur panjang, ketidakpastian global dan permintaan yang melambat. “Maka industri manufaktur belum bisa support padahal kontribusi ke produk domestik bruto (PDB) sebesar 20%,” ujar Bhima

Kendati demikian, pendorong ekonomi di semester II masih ada dari industri konstruksi karena terdorong proyek infrastruktur yang sedang dilakukan percepatan. Terlihat dari sisi impor kebutuhan bahan konstruksi yang meningkat. Diharapkan konstruksi dapat terus mendorong PDB walaupun porsinya tidak terlalu besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×