kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

KPU: Jumlah pemilih di luar negeri bertambah


Senin, 13 Januari 2014 / 18:05 WIB
KPU: Jumlah pemilih di luar negeri bertambah
ILUSTRASI. Titik layanan untuk bisnis dealer mobil bekas atau touch points Caroline dari PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC), anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA).


Sumber: TribunNews.com | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Upaya Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam melakukan penyempurnaan daftar pemilih tetap luar negeri berdampak pada perubahan jumlah pemilih yang sebelumnya sudah dikeluarkan pada 4 Desember 2013 lalu.

"Pada edisi 4 Desember 2013 lalu pemilih luar negeri sebanyak 2.010.280 orang. Sekarang menjadi 2.024.066 orang," ujar komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (13/1/2014).

Bertambahnya jumlah pemilih tetap luar negeri, tetap tidak mengubah jumlah logistik surat suara yang sudah dialokasikan pada 4 November 2013 lalu. Menurut Ferry, sisa surat suara tetap akan dimasukkan dalam daftar pemilih khusus dan daftar pemilih tambahan.

Menyoal daftar pemilih tetap oleh KPU memang mengundang polemik karena memang belum sempurna. Bahwa Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dalam rekomendasinya meminta KPU menyempurnakan DPT maksimal 14 hari sebelum 9 April 2014.

Ketua Bawaslu, Muhammad mengatakan waktu yang demikian panjang dapat digunakan KPU untuk menyempurnakan DPT. Selain itu, artai politik, masyarakat, dan pemantau pemilu juga diminta terus mengawal akurasi DPT. (Yogi Gustaman)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×