kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.324   50,00   0,31%
  • IDX 7.906   -21,15   -0,27%
  • KOMPAS100 1.110   -3,68   -0,33%
  • LQ45 818   -11,31   -1,36%
  • ISSI 266   0,54   0,20%
  • IDX30 424   -4,89   -1,14%
  • IDXHIDIV20 492   -5,66   -1,14%
  • IDX80 123   -1,56   -1,25%
  • IDXV30 132   -0,72   -0,54%
  • IDXQ30 137   -1,77   -1,27%

KPK Panggil Tiga Saksi Terkait Dugaan Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina


Senin, 28 Juli 2025 / 13:53 WIB
KPK Panggil Tiga Saksi Terkait Dugaan Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina
ILUSTRASI. Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Budi Prasetyo ANTARA FOTO/Reno Esnir/sgd/bar. KPK memanggil tiga orang saksi terkait dugaan korupsi proyek digitalisasi SPBU PT Pertamina (Persero) tahun 2018–2023.


Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil tiga orang saksi terkait dugaan korupsi proyek digitalisasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) PT Pertamina (Persero) tahun 2018–2023. 

Mereka adalah Veniawati Sales Marketing PT Smartweb Indonesia Kreasi periode 2019-sekarang; Riko Elisa selaku Accounting Manager PT Smartweb Indonesia Kreasi periode 2021-sekarang; Hari Prasetyo selaku Manager Channel Digitalization Operation – PT Pertamina. 

“Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK,” kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo dalam keterangannya, Senin (28/7/2025). 

Meski demikian, KPK belum menyampaikan materi yang akan digali dari pemeriksaan saksi tersebut. 

Diketahui, KPK tengah mengusut dugaan korupsi digitalisasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) PT Pertamina (Persero) tahun 2018–2023.

Baca Juga: Terjerat 2 Kasus,KPK Koordinasikan Perkara yang Menjerat Eks Dirut BJB Yuddy Renaldi

KPK sudah menetapkan tersangka dalam korupsi digitalisasi SPBU PT Pertamina, tetapi belum mengungkapkan identitas tersangka tersebut. 

Adapun dugaan korupsi digitalisasi PT Pertamina (Persero) tahun 2018–2023 muncul pertama kali dalam jadwal pemeriksaan sejumlah saksi di Gedung Merah Putih, Jakarta, pada Senin (20/1/2025). 

Sejumlah saksi yang dipanggil di antaranya Agustinus Yanuar Mahendratama selaku Koordinator Pengawasan BBM di BPH Migas; Aily Sutejda selaku Head of Outbound Purchasing PT SCC; Anton Trienda selaku karyawan BUMN atau VP Corporate Holding and Portfolio IA PT Pertamina (Persero); Antonius Haryo Dewanto selaku mantan VP Sales Enterprise PT Packet Systems.

Kemudian, Charles Setiawan selaku Komisaris PT Ladang Usaha Jaya Bersama; Aribawa selaku VP Sales Support PT Pertamina Patra Niaga; Asrul Sani selaku eks Direktur PT Dabir Delisha Indonesia; Benny Antoro selaku mantan Direktur Sales & Marketing PT PINS Indonesia; dan Bobby Rasyidin selaku Direktur PT LEN Industri. 

Mereka diperiksa untuk digali pengetahuannya terkait pengadaan proyek di PT Telkom untuk digunakan oleh Pertamina.

Baca Juga: KPK Ungkap Temuan Penyimpangan Penyaluran Dana Hibah Jatim

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KPK Panggil 3 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina ", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2025/07/28/12560421/kpk-panggil-3-saksi-terkait-dugaan-korupsi-digitalisasi-spbu-pertamina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×