Sumber: Kompas.com | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dijadwalkan memeriksa empat orang saksi dalam kasus suap impor ikan yang melibatkan Direktur Utama Perum Perindo Risyanto Suanda, Selasa (15/10) hari ini.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, salah satu dari empat saksi yang dipanggil merupakan Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan Nilanto Perbowo.
Baca Juga: Kembali lakukan OTT, kali ini KPK tangkap bupati Indramayu
"Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka MMU (Direktur PT Navy Arsa Sejahtera, Mujib Mustofa)," kata Febri dalam keterangannya.
Selain itu, KPK juga memanggil seorang ibu rumah tangga bernama Nurlaila serta Direktur PT Bahari Sejahtera Ang Benny Shawpindo dan Direktur PT YFIN International Juniosco Cuaca.
Sama seperti Nilato, ketiga saksi di atas juga akan diperiksa untuk tersangka Mujib Mustofa.
Diberitakan sebelumnya, KPK menetapkan Dirut Perum Perindo Risyanto Suanda dan Direktur PT Navy Arsa Sejahtera Mujib Mustofa sebagai tersangka kasus suap terkait kuota impor ikan jenis frozen pacific mackerel atau ikan salem.
Baca Juga: Ada delapan orang yang diamankan KPK dalam OTT Bupati Indramayu
Dalam kasus ini, Risyanto diduga menerima uang suap senilai Rp 1.300 dari setiap kilogram ikan salem yang diimpor PT Navy Arsa Sejahtera (PT NAS).
Adapun Risyanto menjanjikan kuota impor kepada PT NAS sebanyak 250 ton pada Mei 2019 dengan tambahan 500 ton untuk Oktober 2019. (Ardito Ramadhan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KPK Panggil Sekjen KKP sebagai Saksi Terkait Kasus Perum Perindo"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News