kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

KPK mungkin panggil paksa Setya Novanto


Senin, 13 November 2017 / 17:19 WIB
KPK mungkin panggil paksa Setya Novanto


Reporter: Teodosius Domina | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka kemungkinan bakal memangggil paksa Ketua DPR RI Setya Novanto. Wakil Ketua KPK Laode M. Syarif bilang hal itu bakal dilakukan jika Novanto tiga kali mangkir dari panggilan.

"Kalau panggilan ketiga tidak hadir, KPK berdasarkan hukum bisa memanggil dengan paksa," kata Laode, Senin (13/11).

Namun Laode menggantungkan harapan bahwa politikus Partai Golkar ini menghargai proses hukum sehingga bersikap kooperatif.

"Kami berharap, beliau hadir tanpa harus dipanggil paksa," kata dia.

Sekadar tahu, hari ini, Senin (13/11) Novanto kembali mangkir. Selain beralasan menghadiri acara partai di Nusa Tenggara Timur (NTT), Novanto berdalih mesti ada izin dari presiden. Izin mesti dilayangkan presiden karena anggota DPR RI memiliki hak imunitas sesuai putusan Mahakamah Konstitusi.

Hanya saja, pendapat tersebut mendapat banyak tentangan. Pasalnya imunitas tak berlaku untuk pelanggaran pidana kasus-kasus berat seperti korupsi, terorisme dan penyalahgunaan narkoba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×