kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

KPK akan beri masukan kepada kabinet baru


Senin, 27 Oktober 2014 / 11:35 WIB
KPK akan beri masukan kepada kabinet baru
ILUSTRASI. Berbagai jenis minuman mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Salah satunya jus tomat.


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) siap memberikan masukan kepada para 34 menteri Kabinet Kerja yang sebelumnya telah diumumkan Presiden Joko Widodo. Masukan tersebut berkaitan dengan posisi strategis KPK dan terkait dengan pencegahan korupsi.

"KPK siap memberikan perspektif, bagaimana masing-masing kementerian dan lembaga negara yaitu bekerja dalam basis-basis. Pertama, base on transparansi. Kedua, base on people empowering," kata Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas di Gedung KPK, Jakarta, Senin (27/10).

Kendati demikian kata Busyro, pihaknya masih menunggu arahan Jokowi soal waktu pertemuan tersebut. KPK kata Busyro, juga masih menunggu rampungnya sidang kabinet perdana yang digelar hari ini.

Lebih lanjut menurut Busyro, nantinya masukan-masukan dari KPK harus dilakukan demi membangun pemerintahan yang efektif. "Kalau mau efektif betul pemerintah ini, transparan dan akuntabel, dan juga pro rakyat maka dua perspektif ini harus dilakukan," imbuhnya.

Seperti diketahui, pada Minggu (26/10) lalu, Presiden Jokowi akhirnya mengumumkan susunan kabinetnya yang bernama Kabinet Kerja. Ada empat menteri koordinator dengan 34 kementerian. Menurut Jokowi, penyusunan kabinet dilakukan dengan hati-hati dan cermat dengan melibatkan KPK dan PPATK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×