Reporter: Siti Masitoh | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II tahun 2024 mencapai 5,05% secara tahunan (year on year/YoY). Meskipun angka ini menunjukkan pertumbuhan, terdapat penurunan dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang mencatat pertumbuhan sebesar 5,11% YoY.
Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, Moh. Edy Mahmud, menyampaikan bahwa secara spasial, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih didominasi oleh wilayah Jawa.
Wilayah ini menyumbang 57,04% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB).
Pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa pada kuartal II 2024 tercatat sebesar 4,92% YoY, yang lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 5,18% YoY.
Baca Juga: BPS: Industri Tekstil dan Pakaian Jadi Alami Kontraksi pada Kuartal II 2024
"Secara spasial, ekonomi tetap tumbuh di semua wilayah. Bali dan Nusa Tenggara, Maluku dan Papua, serta Sulawesi menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang menguat pada kuartal II 2024 dibandingkan dengan kuartal II 2023," ungkap Edy dalam konferensi pers pada Senin (5/8).
Di posisi kedua adalah wilayah Sumatera dengan distribusi PDB ADHB mencapai 22,08%, dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,48% YoY. Angka ini juga mengalami penurunan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar 4,90% YoY.
Posisi ketiga, wilayah Kalimantan dengan distribusi PDB ADHB sebesar 8,18% menunjukkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,22%, yang juga melambat dari periode yang sama tahun lalu yang mencapai 5,60%.
Di posisi keempat, wilayah Sulawesi dengan distribusi PDB ADHB sebesar 7,16% mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 6,07%, namun lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar 6,63% YoY.
Baca Juga: Konsumsi Rumah Tangga Melambat pada Kuartal II-2024, Ini Penyebabnya
Posisi kelima ditempati oleh Bali dan Nusa Tenggara dengan distribusi PDB ADHB sebesar 2,84%, yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,84% YoY. Angka ini meningkat signifikan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya sebesar 3,04% YoY.
Di posisi keenam, Maluku dan Papua dengan distribusi PDB ADHB sebesar 2,70%, mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 8,45% YoY, naik dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar 6,17% YoY.
"Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara, serta Maluku dan Papua tumbuh di atas pertumbuhan ekonomi nasional," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News