Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai rangkaian dari uji kelayakan dan kepatutan untuk menjadi calon Panglima TNI, Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang dipimpin oleh Meutya Hafid selaku pimpinan Komisi I DPR RI menyambangi kediaman Jenderal Andika Perkasa di kawasan Senayan.
Andika menyambut anggota Komisi I DPR RI bersama dengan istri Diah Erwiany dan anaknya Wiratama Akbar Perkasa pada pukul 16.00 WIB. Kunjungan ini kurang lebih berlangsung selama satu jam.
Wakil Ketua Komisi I Abdul Haris kepada awak media mengemukakan, tujuan dari kunjungan Komisi I DPR RI adalah untuk silaturahmi dan tidak ada bahasan spesifik dalam kunjungannya.
“Jadi sore ini pimpinan Komisi I dan perwakilan fraksi berkunjung ke rumah calon Panglima TNI Andika Perkasa, tujuannya adalah untuk silaturahami ke rumah beliau, kami ingin memastikan bahwa beliau tinggal di sini berkeluarga, dan ketemu putranya tadi, bahasa kerennya verifikasi faktual, agar ketika besok dikirim DPR, kami membuktikan betul bahwa Pak Jenderal TNI Andika memang tinggal di sini,” jelasnya kepada awak media di kediaman Andika.
Baca Juga: Andika Perkasa terpilih sebagai Panglima TNI, begini kata anggota Komisi I DPR
Dari kunjungannya, DPR RI mengungkapkan, tidak ada bahasan mengenai Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Abdul mengungkapkan bahwa bahasan hanya seputar hobi olahraga dari anggota Komisi I DPR yang berkunjung dan Andika. “Kalau LHKPN biarkan diurusi oleh yang berurusan dengan LHKPN,” kata Abdul.
Abdul menambahkan, dalam rapat paripurna DPR Senin (8/11), DPR akan mengundang Jenderal Andika untuk disampaikan bahwa pengambilan keputusan DPR ada di paripurna Senin.
Andika juga mengungkapkan rasa terima kasih untuk Komisi I DPR yang hadir ke kediamannya.
“Saya juga berterima kasih kepada pimpinan kemudian perwakilan fraksi, semua yang telah hadir, saya juga apa adanya saja, bahkan kalau ada yang kurang berkenan saya minta maaf,” jelas Andika.
Dalam kunjungan ini, sejumlah 12 anggota Komisi I hadir dan hampir seluruh perwakilan fraksi di Komisi I juga ikut hadir, kecuali dari fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang tidak hadir dikarenakan sakit.
Selanjutnya: Komisi I DPR restui pemberhentian dengan hormat Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News