kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Komet Leonard berpotensi nampak di Indonesia selama bulan Desember 2021


Kamis, 02 Desember 2021 / 12:33 WIB
Komet Leonard berpotensi nampak di Indonesia selama bulan Desember 2021
ILUSTRASI. Komet Leonard berpotensi nampak di Indonesia selama bulan Desember 2021


Penulis: Arif Budianto

KONTAN.CO.ID -Jakarta. Komet Leonard berpotensi nampak di Indonesia sepanjang bulan Desember 2021. Komet Leonard ini kabarnya akan melintas dekat Bumi pada 12 Desember 2021 mendatang.

Menutup tahun 2021, bulan Desember ini kedatangan fenomena astronmi yang juga menghiasi langit malam. Fenomena tersebut adalah penampakan sebuah komet yang kurang lebih hampir sepanjang bulan Desember 2021 ini.

Mengutip dari laman resmi Edukasi Sains Antariksa LAPAN, Andi Pangerang menjelaskan bahwa komet Leonard akan melintas dekat Bumi pada 12 Desember 2021.

Leonard atau yang juga disebut C/2021 A1 merupakan komet berperiode panjang yang ditemukan oleh G.J. Leoonard di Observatorium Mount Lemmon pada 3 Januari 2021. Periode komet tersebut mencapai 80.000 tahun dengan kemiringan orbit 132,68 derajat atau bergerak secara retrograd.

Retroragde dalam istilah astrnomi adalah gerakan orbit atau rotasi dari sebuah obyek yang arahnya berlawanan dengan rotasi obyek primernya.

Baca Juga: Asteroid raksasa lebih besar dari lapangan bola melewati Bumi, empat lainnya menyusul

Berbicara tentang C/2021 A1 (Leonard), komet ini akan melintas dekat Bumi dengan jarak terdekatnya dari Bumi sejauh 0,2333 satuan astronomi (sa) atau 34.857.000 km. Saat melintas dekat Bumi, magnitudo komet Leonard mencapai +21 berdasarkan data yang diperbarui 1 Desember 2021.

Komet C/2021 A1 (Leonard)

Ini menandakan bahwa komet Leonard dapat disaksikan tanpa menggunakan alat bantu optik. Tentu saja, hal ini menjadi kabar gembira buta para penggemar astronomi yang ingin melihat atau bahkan mengabadikannya.

Andi Pangerang menambahkan bahwa komet Leonard ini dapat disaksikan saat pagi hari sejak tanggal 1-11 Desember 2021. Sementara hari berikutnya (12 Desember), komet terlalu rendah saat terbit Matahari, sehingga sulit untuk diamati.

Setelah komet Leonard mencapai titik terdekat dengan Bumi, ketampakan komet berubah dari semula pagi hari menajdi petang hari.

Pada 13 Desember, ketinggian komet terlalu rendah saat terbenam Matahari, sehingga sulit untuk diamati. Komet Leonard kembali dapat disaksikan sejak tanggal 14-31 Desember 2021.

Baca Juga: Ilmuwan temukan komet raksasa aktif yang pernah ada, berapa ukurannya?

Bagaimana cara menyaksikan komet Leonard di bulan Desember 2021 ini?

Bila Anda tertarik untuk menyaksikan komet Leonard ini, catat baik-baik tanggal dan bagaimana cara menontonnya.

  • Pekan pertama (1-7 Desember 2021), komet Leonard hanya dapat disaksikan tanpa menggunakan alat bantu optik apapun dalam kondisi yang benar-benar cerah dan bebas dari awan yang menutupi. Bila cuaca berawan sedikit, komet ini akan redup dan memerlukan alat bantu optik.
  • 8-23 Desember (kecuali 12 dan 13 Desember dikarenakan komet terbit setelah akhir fajar bahari maupun sebelum awal senja bahari), komet ini dapat dilihat tanpa menggunakan alat bantu optik apapun.
  • Pekan terakhir (24-31 Desember 2021), komet Leonard hanya dapat disaksikan tanpa menggunakan alat bantu optik apapun dalam kondisi cuaca yang benar-benar cerah dan bebas dari awan yang menutupi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×