Reporter: Noverius Laoli | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan kerugian akibat banjir di wilayahnya diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Ia mengatakan, saat ini, pihaknya masih melakukan perhitungan dan mendata kerugian yang diakibatkan bencana alam tersebut.
"Jadi sekarang kita lagi mendata kerugian akibat banjir di Kudus, Jepara dan Pati. Makanya saya mau secepatnya pulang. Sampai sekarang teman-teman dari tim TNI/Polri sudah ada di lapangan. Jadi kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah," ujarnya di Gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Rabu (22/1).
Ia mengatakan, sebelumnya mereka menduga bahwa banjir di Jepara seharusnya sudah surut. Tapi dugaan mereka ternyata salah. Justru saat ini banjir di Jepara malah meningkat. Karena itu, Ganjar telah menginstruksikan jajarannya untuk fokus melakukan evakuasi pada korban banjir. "Jadi kita fokus menangani manusianya dulu," terangnya.
Ganjar juga mengatakan akibat banjir itu ada lahan pertanian yang rusak dan mengalami puso. Sekarang kerugian di lahan pertanian itu tengah didata dari dinas pertanian dan pengairan. Sementara Ganjar enggan mengomentari terkait calon presiden dari PDIP pada pemilu tahun ini. "Itu bukan kewenangan saya," elaknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News