CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.925   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.137   -77,78   -1,08%
  • KOMPAS100 1.092   -10,78   -0,98%
  • LQ45 871   -4,94   -0,56%
  • ISSI 215   -3,31   -1,52%
  • IDX30 446   -2,03   -0,45%
  • IDXHIDIV20 539   -0,53   -0,10%
  • IDX80 125   -1,22   -0,96%
  • IDXV30 135   -0,43   -0,32%
  • IDXQ30 149   -0,44   -0,29%

Kenang Sosok Faisal Basri, Sri Mulyani: Selalu Berjuang Bila Melihat Ketidakadilan.


Kamis, 05 September 2024 / 16:15 WIB
Kenang Sosok Faisal Basri, Sri Mulyani: Selalu Berjuang Bila Melihat Ketidakadilan.
ILUSTRASI. Tokoh ekonom Faisal Nur Fiqih atau lebih dikenal sebagai Faisal Basri, hadir dalam program GASPOL Kompas.com pada Rabu (24/1/2024). Menteri Keuangan, Sri Mulyani kenang sosok ekonom Faisal Basri. (KOMPAS.com/Antonius Aditya Mahen)


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Ekonom senior Faisal Basri meninggal dunia pada Kamis (5/9) pukul 03.50 WIB di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati turut mengenang kepergian Faisal. Ia bersama ekonom senior tersebut sudah kenal alam bahkan sejak duduk di bangku universitas.

“Sahabat dan kawan lama saya sejak di FEUI (sekarang FEB-UI) Bang Faisal Basri telah berpulang dipanggil kembali oleh Sang Pencipta. Duka cita saya yang mendalam,” tutur Sri Mulyani lewat postingan laman instagramnya @smindrawati, Kamis (5/9).

Sri Mulyani bercerita, awal mula kenal dengan Faisal sejak 1980-an sebagai asisten dosen mata kuliah Perekonomian Internasional di Universitas Indonesia, yang kemudian dirinya bersama Faisal menjadi peneliti di LPEM-FEUI.

Beberapa tahun kemudian, sepulang dari sekolah di Amerika Serikat, keduanya juga bersama memimpin LPEM-FEUI. Kala itu Faisal sebagai Kepala LPEM dan Sri Mulyani sebagai Wakil Kepala Bidang Diklat (1993-95).

Baca Juga: Didik J Rachbani Kehilangan Faisal Basri yang Berani Perjuangkan Nilai Demokrasi

“Saya kemudian menggantikan Bang Faisal sebagai Kepala LPEM, dan Bang Faisal berkarier di luar Kampus dengan mendirikan INDEF,” ungkapnya.

Sri Mulyani bercerita, Faisal merupakan sosok yang sangat penuh semangat dalam bekerja dan berbicara dengan hati, ini karena kecintaannya yang luar biasa kepada Indonesia. Menurutnya,  Faisal ingin Indonesia maju dan bebas korupsi, dan selalu tergerak berjuang bila melihat ketidakadilan.

“Pemikiran, peran dan posisi Bang Faisal tidak pernah berubah, konsisten, jujur, tegas dan bekerja sepenuh hati,” tambahnya.

Meski sering mengkritik pemerintahan, Sri Mulyani menghargai pandangan Faisal, sebab argumennya berlandaskan niat yang baik, tulus dan jujur untuk memperbaiki Indonesia.

“Kita dan Indonesia kehilangan sosok dan suara jujur itu. Selamat jalan Bang Faisal. Semoga jalanmu kembali kepada Allah SWT Sang Pencipta yang Penuh Kasih dan Sayang dimudahkan dipenuhi rahmat dan hidayah dan diridhoiNya,” ungkapnya.

Baca Juga: Kabar Duka, Faisal Basri Meninggal Dunia, Ini Profil Ekonom Pernah Maju Cagub DKI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×