kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.286.000   8.000   0,35%
  • USD/IDR 16.722   27,00   0,16%
  • IDX 8.242   -33,17   -0,40%
  • KOMPAS100 1.150   -4,66   -0,40%
  • LQ45 842   -2,15   -0,25%
  • ISSI 285   -0,47   -0,16%
  • IDX30 441   -2,54   -0,57%
  • IDXHIDIV20 511   -0,99   -0,19%
  • IDX80 129   -0,47   -0,36%
  • IDXV30 136   -1,17   -0,85%
  • IDXQ30 141   -0,13   -0,10%

Kemenkeu: Belum ada kementerian/lembaga yang ajukan penghematan belanja


Minggu, 17 Januari 2021 / 10:39 WIB
Kemenkeu: Belum ada kementerian/lembaga yang ajukan penghematan belanja
ILUSTRASI. Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Askolani


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Anna Suci Perwitasari

Untuk diketahui, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021 pagu belanja K/L ditetapkan sebesar Rp 1.032 triliun. Angka tersebut meningkat Rp 195,6 triliun atau lebih tinggi 18,95% dari pagu belanja K/L tahun 2020 sebesar Rp 836,4 triliun. 

Melansir data Ditjen Anggaran Kemenkeu berikut adalah 10 Kementerian/Lembaga yang mendapatkan anggaran besar di tahun 2021. 

  • Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) mendapatkan alokasi anggaran terbesar dengan total anggaran Rp 149,8 triliun.
  • Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dengan total anggaran terbesar kedua sebesar Rp 137,3 triliun.
  • Kepolisian Negara RI atau Polri mendapat alokasi anggaran senilai Rp 112,1 triliun di tahun 2021.
  • Kementerian Sosial (Kemensos) mendapatkan alokasi anggaran senilai Rp 92,8 triliun.
  • Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menerima alokasi anggaran sebesar Rp 84,3 triliun.
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerima alokasi sebesar Rp 81,5 triliun.
  • Kementerian Agama (Kemenag) mendapatkan pagu anggaran dengan besaran Rp 67 triliun.
  • Kedelapan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan total anggaran sebesar Rp 45,7 triliun.
  • Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan pagu anggaran sebesar Rp 43,3 triliun.
  • Kementerian Pertanian (Kemenhan) mendapat total anggaran senilai Rp 21,8 triliun. 

Selanjutnya: Ini faktor pendorong nilai ekspor Indonesia naik di Desember 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×