kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kemenhub siapkan Rp 2,9 triliun untuk pengembangan 5 destinasi wisata superprioritas


Rabu, 05 Februari 2020 / 17:05 WIB
Kemenhub siapkan Rp 2,9 triliun untuk pengembangan 5 destinasi wisata superprioritas
ILUSTRASI. Panorama Danau Toba di Geosite Huta Ginjang, hutaginjang, tapanuli utara taput sumatra utara sumatera utara sumut


Reporter: Rahma Anjaeni | Editor: Noverius Laoli

Selanjutnya, Budi memaparkan pihaknya juga akan melakukan pengembangan di destinasi KSPN Mandalika. Pengembangan tersebut nantinya juga akan berkolaborasi dengan PT Angkasa Pura (AP) 1.

"Kami akan mengembangkan bandara yang ada di Lombok dan diharapkan hal tersebut dapat menjadi suatu tujuan wisata yang baik," papar Budi.

Baca Juga: Menkes pastikan 243 WNI di Wuhan China dalam kondisi sehat

Selain itu, Kemenhub akan mengembangkan Dermaga Gilimas di Lombok yang mana dermaga tersebut dikelola PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III. Budi berharap dimungkinkan adanya kegiatan cruise di tempat tersebut.

Kemudian, untuk destinasi KSPN Labuan Bajo, Kemenhub menganggarkan dana sekitar Rp 400 miliar untuk pengembangan di beberapa sektor. Secara khusus, Budi mengatakan pihaknya mengadakan proyek Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk pengembangan infrastuktur di kawasan Labuan Bajo.

"Ada suatu kolaborasi antara APBN dan biaya dari swasta dengan nilai kurang lebih Rp1,2 triliun dalam kurun waktu 4-5 tahun," kata Budi.

Baca Juga: Ini lima program prioritas Kemenhub di 2021

Untuk kegiatan pariwisata, Kemenhub bersama-sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggunakan pelabuhan-pelabuhan yang sudah tersedia di Labuan Bajo. Lalu untuk kegiatan logistik, nantinya akan dipindahkan ke daerah Wae Kelambu.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×