Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil survei Lembaga Survei Y-Publica terbaru berbasiskan daerah pemilihan (dapil), Jokowi-Ma’ruf menang di dapil DKI Jakarta 3 (Jakarta Barat dan Utara), dengan selisih kurang dari 5 %.
Elektabilitas Jokowi-Ma’ruf mencapai 47,3 % dan Prabowo-Sandi 42,6 %.
Namun, di dapil DKI 1 (Jakarta Timur) dan DKI 2 (Jakarta Pusat dan Selatan) Jokowi-Ma’ruf kalah dengan selisih lebih dari 5 %.
Elektabilitas Jokowi-Ma’ruf di dapil DKI 1 sebesar 39,8 % dan Prabowo-Sandi 44,1 %. Di dapil DKI 2, Jokowi-Ma’ruf 39,5 % dan Prabowo-Sandi 46,0 %.
Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono mengatakan, rendahnya elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di dua dapil DKI tak lepas dari imbas kekalahan terpidana kasus penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam Pilkada DKI.
"Pilkada DKI pada 2017 memunculkan Anies Baswedan sebagai gubernur terpilih dengan sokongan partai-partai oposisi," kata Rudi Hartono saat rilis di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (18/2).
Selain itu, Rudi meyakini, gelombang protes terkait isu penodaan agama dari gerakan 212 juga, menjadi pemicu anjloknya elektabilitas paslon nomor urut 01 itu.
"Isu penistaan agama ini terus dipelihara melalui reuni alumni 212 yang disalurkan energinya kepada koalisi oposisi," ungkapnya.
Meski begitu, tingkat elektabilitas Jokowi-Ma'ruf masih jauh lebih unggul ketimbang Prabowo-Sandi di tingkat nasional.
Dari hasil survei menunjukkan, elektabilitas paslon nomor urut 01 mencapai 53,5 %.
Sementara, paslon nomor urut 02 hanya 31,9 %. Sedangkan, sisanya 14,6 % belum menjawab.
Diketahui, Survei ini dilakukan Y-Publica pada 800 responden yang dipilih secara acak bertingkat. Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka pada responden terpilih menggunakan kuesioner pada 21-30 Januari 2019.
Margin of error 3,5 % dengan tingkat kepercayaan 95 %. (Fransiskus Adhiyuda Prasetia)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Imbas Kasus Ahok, Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di Dua Dapil DKI Rendah,
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News