kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.970.000   24.000   1,23%
  • USD/IDR 16.311   -22,00   -0,13%
  • IDX 7.401   56,35   0,77%
  • KOMPAS100 1.036   5,23   0,51%
  • LQ45 786   4,20   0,54%
  • ISSI 248   2,86   1,17%
  • IDX30 407   1,88   0,47%
  • IDXHIDIV20 471   3,90   0,84%
  • IDX80 117   0,71   0,61%
  • IDXV30 121   2,39   2,02%
  • IDXQ30 131   0,95   0,73%

Kalla sentil pembukaan 100.000 hektare lahan


Senin, 15 Oktober 2012 / 11:49 WIB
Kalla sentil pembukaan 100.000 hektare lahan
ILUSTRASI. Cara mudah download sertifikat vaksin Covid-19 yang kini jadi syarat mall


Reporter: Nur Ramdhansyah A | Editor: Edy Can


JAKARTA. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menyentil kebijakan Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan yang akan membuka lahan pertanian baru seluas 100.000 hektare di Kalimantan Barat. Dia menilai, pembukaan lahan pertanian baru itu akan memakan waktu yang lama.

Kalla memperkirakan, pembukaan lahan itu bisa mencapai waktu 10 tahun. "Nah, selama 10 tahun itu kita tetap saja impor beras dari negara lain," katanya dalam sambutan peluncuran buku mantan Direktur Utama Bulog Mustafa Abubakar, Senin (15/10).

Kalla menyarankan sebaiknya pemerintah mengoptimalkan lahan yang sudah ada. Menurutnya, produktivitas lahan yang ada masih tinggi.

Lagi pula, Kalla mengatakan, lahan di Kalimantan tidak cocok untuk lahan pertanian. Menurutnya, lahan di pulau tersebut lebih baik digunakan sebagai lahan bagi industri.

Selain itu, Kalla beralasan, pembukaan lahan bagi industri menyerap tenaga kerja lebih besar ketimbang pertanian. "Bayangkan saja, 1 hektare sawah paling hanya bisa menyerap beberapa tenaga kerja. Kalau buka lahan industri sebesar 1 hektare bisa menyerap tenaga kerja sampai 300 orang toh," ujarnya.

Seperti diketahui, Dahlan sudah berencana membuka lahan pertanian seluas 100.000 hektare di Kalimantan Barat. Sebelumnya, pembukaan lahan akan dilakukan di Kalimantan Timur namun batal karena lahan yang dijanjikan tak kunjung ada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×