Sumber: Kompas.com | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mantan politikus Partai Demokrat Max Sopacua meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (17/11) pagi.
Anak Max, Ferro Sopacua menuturkan, sang ayah telah dirawat selama 17 hari di RSPAD Gatot Soebroto setelah mengalami sakit di paru-paru yang diduga kanker.
"Papa meninggal pagi ini jam 5.53 wib di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Setelah dirawat selama 14 hari di RSUD Kota Bogor dan dirujuk ke RSPAD dan di RSPAD dirawat selama 17 hari, Papa meninggal karena sakit di paru-paru yang diduga cancer," kata Ferro saat dihubungi Kompas.com, Rabu.
Ferro menuturkan, menurut rencana jenazah Max akan disemayamkan di rumah Max di Jalan Veterang Gang Kepatihan, Bogor, sebelum dimakamkan di pemakaman keluarga di Ciomas, Bogor.
Baca Juga: Jhoni Allen jadi Sekjen Demokrat hasil KLB Deli Serdang, Sumut
"Akan dimakamkan insya Allah siang ini di pemakaman keluarga di Ciomas, satu lubang dengan almarhum ibu saya sesuai amanat beliau," ujar Ferro.
Diketahui, Max merupakan salah satu politikus senior Partai Demokrat. Namun, belakangan ia bergabung ke barisan pendukung Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang yang menetapkan Kepala Staf Presiden Moeldoko sebagai ketua umum Partai Demokrat versi KLB.
Sebelum berkecimpung di dunia politik, Max dikenal sebagai presenter dan produser acara-acara olahraga di Televisi Republik Indonesia (TVRI) pada masa Orde Baru.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul: "Max Sopacua Meninggal Dunia Setelah 17 Hari Dirawat di RSPAD"
Penulis : Ardito Ramadhan
Editor : Diamanty Meiliana
Selanjutnya: Partai Demokrat tolak usul KLB untuk gantikan SBY sebagai ketua umum
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News