kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   0,00   0,00%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

JP Morgan: Sektor Digital Bisa Jadi Sumber Pertumbuhan Ekonomi RI


Rabu, 01 Maret 2023 / 16:42 WIB
JP Morgan: Sektor Digital Bisa Jadi Sumber Pertumbuhan Ekonomi RI
Manajemen?JP Morgan Indonesia saat outlook perekonomian RI 2023.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor yang berkaitan dengan konsumsi dan komoditas selalu menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia selama ini.  JP Morgan melihat adanya potensi sektor baru yang bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia, yaitu ekonomi digital. 

Head of Indonesia Research and Strategy JP Morgan Indonesia Henry Wibowo mengatakan, memang peluangnya tak sebesar sektor konsumsi maupun komoditas.  Hanya saja, hal berkaitan dengan digitalisasi menjadi hal yang manis mengingat dunia memang menuju ke perkembangan digital. 

"Ekonomi digital ini hampir mencakup 50% PDB. Cukup besar. Ini bisa menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi ke depan," tutur Henry kepada awak media, Rabu (1/3) di Jakarta. 

Selain membaca peluang ekonomi digital ke depan, Henry juga menerawang kondisi ekonomi Indonesia pada tahun 2023. 

Baca Juga: Airlangga Hartarto Sebut Indonesia Harus Waspadai Dampak Perubahan Iklim

Di tengah gonjang-ganjing ekonomi global dan potensi resesi beberapa negara, ia yakin Indonesia memiliki kemungkinan yang sangat kecil untuk resesi.  Bahkan, bisa dibilang tak mungkin Indonesia tergelincir ke jurang resesi. 

Ini didorong oleh prospek ekonomi domestik yang mumpuni, yaitu pertumbuhan konsumsi rumah tangga yang masih sejalur dengan pemulihan ekonomi. 

Selain itu, ekspor juga masih akan berdaya, seiring dengan harga komoditas yang tinggi. Meski, pertumbuhan harga komoditas tak setinggi dua tahun belakangan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×