kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

'Jokowi sambil tertidur pun akan menang di MK'


Selasa, 05 Agustus 2014 / 17:05 WIB
'Jokowi sambil tertidur pun akan menang di MK'
ILUSTRASI. Yang Harus Anda Ketahui Tentang Eida di Anime Boruto: Naruto Next Generations


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Menjelang sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Rabu (6/8/2014), tim pengacara Joko Widodo-Jusuf Kalla merasa optimistis. Mereka meyakini tim hukum pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa tidak mempunyai bukti yang kuat dan akan sulit untuk memenangkan perkara.

"Saya sering mengatakan kepada teman-teman, kita tidak perlu khawatir. Pak Jokowi sambil tertidur pun akan menang di MK," kata salah satu pengacara Jokowi-JK, Ahmad Rifai, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (5/8).

Rifai meyakini hal itu dari pengalamannya beperkara di Mahkamah Konstitusi. Menurut dia, selisih suara antara Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta yang mencapai 8 juta suara akan sulit untuk diperkarakan.

"Pengalaman kami ketika bersidang di MK, jangankan selisih 8 juta suara, selisih 10.000 suara itu saja sudah sangat susah," ujarnya.

Rifai juga mempertanyakan kubu Prabowo-Hatta yang menuding KPU telah melakukan kecurangan yang masif, terstruktur, dan sistematis. Menurut dia, kubu Prabowo-Hatta baru mengklaim mengenai adanya kecurangan setelah KPU hampir menyelesaikan proses rekapitulasi. Padahal, lanjut dia, untuk mengetahui adanya kecurangan, harus dilakukan sejak awal penghitungan suara. (Ihsanuddin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×