kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.305   41,00   0,25%
  • IDX 6.747   -55,78   -0,82%
  • KOMPAS100 996   -9,48   -0,94%
  • LQ45 770   -7,15   -0,92%
  • ISSI 211   -0,88   -0,42%
  • IDX30 399   -2,65   -0,66%
  • IDXHIDIV20 482   -2,05   -0,42%
  • IDX80 113   -1,03   -0,90%
  • IDXV30 119   0,04   0,03%
  • IDXQ30 131   -0,84   -0,64%

Jokowi: Perizinan yang menghambat dipermudah


Selasa, 30 Mei 2017 / 06:13 WIB
Jokowi: Perizinan yang menghambat dipermudah


Reporter: Agus Triyono | Editor: Yudho Winarto

BOGOR. Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak ingin perbaikan peringkat investasi Indonesia hanya dinikmati segelintir orang saja. Momentum naiknya peringkat ke layak investasi (investment grade) menjadi motor menggenjot laju pertumbuhan yang bisa dirasa pelaku usaha sektor riil dan rekayat banyak.

Jokowi pun memerintahkan kementerian dan lembaga untuk bergerak cepat memanfaatkan momentum ini. Salah satunya, memperbaiki  dan menyederhanakan izin investasi di sektor riil.

"Menko Perekonomian saya minta dilihat kembali secara lebih rinci lagi agar perizinan yang masih menghambat dipermudah, supaya investasi bisa masuk" katanya di Istana Bogor, Senin(29/5).

Selain ke Darmin Nasution, Menko Perekonomian, agar investasi sektor riil bisa jalan, Jokowi juga melarang para menterinya untuk mengeluarkan peraturan menteri seenaknya yang dikhawatirkan malah akan ganggu investasi.

Kalau peraturan menteri baru memang terpaksa harus dikeluarkan, peraturan menteri tersebut harus dibahas dalam rapat terbatas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×