kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Jokowi Bakal Groundbreaking Lagi Proyek di IKN Pekan Ini, Punya Investor Asing?


Rabu, 18 September 2024 / 19:01 WIB
Jokowi Bakal Groundbreaking Lagi Proyek di IKN Pekan Ini, Punya Investor Asing?
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan peletakan batu pertama alias groundbreaking lagi proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN).


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan peletakan batu pertama alias groundbreaking lagi proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) yang juga Menteri  Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono Basuki menuturkan, Presiden Jokowi akan bergerak ke IKN usai menghadiri penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh pada 20 September 2024.

“Kalau jadwal awal, setelah penutupan PON, Bapak Presiden mau ke sana (IKN), nanti kalau pas ke sana ada groundbreaking, ada peresmian,” ujarnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (18/9).

Selain melakukan groundbreaking, Jokowi juga diagendakan meresmikan beberapa sarana dan prasarana penunjang di IKN yang sudah beres didirikan.

Baca Juga: Sah! PUPR Tambah Anggaran IKN Jadi Rp 13,24 Triliun di 2025

Tanpa memberi penjelasan mendetial, Basuki menyebut, rencanangya groundbreaking itu bakal dihadiri oleh investor asing.

“(Groundbreaking investasi asing dari China dan Australia?) di antaranya,” singkat Basuki.

Sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi yang menyebut groundbreaking akan dilakukan antara 19-20 September 2024.

"Di antara groundbreaking itu, ada dua groundbreaking yang investasi asing ya. Ada satu dari China, ada satu dari Australia," ujar Hasan pekan lalu.

Investasi dari China, kata Hasan, mencakup investasi di sektor jasa, perhotelan, mal, hingga kantor. Sementara itu, investasi dari Australia di IKN disebut berkaitan dengan sektor pendidikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×