kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.327.000   -23.000   -0,98%
  • USD/IDR 16.645   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.244   -27,70   -0,33%
  • KOMPAS100 1.147   0,12   0,01%
  • LQ45 829   1,23   0,15%
  • ISSI 289   -1,15   -0,40%
  • IDX30 435   0,45   0,10%
  • IDXHIDIV20 501   2,20   0,44%
  • IDX80 128   0,21   0,17%
  • IDXV30 137   0,54   0,39%
  • IDXQ30 139   0,50   0,36%

Januari–September 2022, Pengumpulan Zakat Infak Sedekah (ZIS) Capai Rp 21 Triliun


Senin, 20 Februari 2023 / 10:22 WIB
Januari–September 2022, Pengumpulan Zakat Infak Sedekah (ZIS) Capai Rp 21 Triliun
ILUSTRASI. pengumpulan zakat, infak dan sedekah oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) mencapai Rp 21 triliun hingga kuartal III-2022


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Zakat 2023 yang berlangsung selama tiga hari pada 19-21 Februari 2023 di Jakarta.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Kemenag, Tarmizi Tohor dalam laporannya mengatakan, pengumpulan zakat, infak, sedekah (ZIS), dan dana sosial keagamaan lainnya terus mengalami peningkatan di tahun 2022.

“Tercatat hingga data triwulan tiga tahun 2022, pada laporan pengelolaan zakat nasional pengumpulan ZIS oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) mencapai Rp 21 triliun. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran zakat masyarakat kian meningkat," kata Tarmizi dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/2).

Tarmizi menuturkan, meningkatnya penghimpunan dana ZIS sangat berdampak pada kehidupan sosial-keagamaan, pengentasan kemiskinan, pemerataan pembangunan, pembangunan manusia, hingga pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Setoran Awal Haji Saat Ini Rp 25 Juta, Tengah Dikaji untuk Dinaikkan

Oleh karena itu, Kemenag akan bergerak cepat untuk melakukan koordinasi dan membangun sinergi program dengan BAZNAS-LAZ.

“Sehingga dapat dirasakan secara inklusif terhadap kemaslahatan umat,” ucap Tarmizi.

Dia berharap, Rakornas Zakat 2023 dapat memperkuat kolaborasi program pemerintah dan LAZ “Sehingga tujuan yang kita impikan cepat terwujud, yaitu masyarakat Islam Indonesia yang taat beragama, maju, sejahtera, cerdas, dan toleran, dalam kehidupan berbangsa, dan bernegara,” ujar Tarmizi.

Seperti diketahui. kegiatan yang dibuka langsung Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas itu diikuti 300 peserta dari BAZNAS Pusat, BAZNAS Provinsi, BAZNAS Kab/Kota, LAZ Nasional, LAZ Provinsi, LAZ Kabupaten/Kota, Perwakilan Forum Zakat, Perwakilan Perkumpulan Organisasi Pengelola Zakat (POROZ), serta para pejabat terkait di Kementerian Agama  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×