kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Jangan sampai terjadi perang jendral di pilpres


Sabtu, 29 Maret 2014 / 18:56 WIB
Jangan sampai terjadi perang jendral di pilpres
ILUSTRASI. 3 Tips Jitu untuk Mengatasi Insomnia pada Anak.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bergabungnya sejumlah purnawirawan jendral TNI dan Polri yang mendukung beberapa capres, jangan sampai menimbulkan kesan "Perang Jenderal" pada Pilpres yang akan datang . Hal ini diungkapkan oleh Wakil Sekjen DPP PKS Mahfudz Siddiq, Sabtu (29/3).

"Meski mereka punya hak politik namun di masyarakat bawah bisa timbul persepsi bahwa TNI ikut berpolitik. Saya mengapresiasi penegasan Panglima TNI Jendral Moeldoko akan netalitas TNI," ungkapnya.

Para purnawirawan bagaimanapun, imbuhnya, adalah bagian dari entitas masyarakat sipil. "Sehingga ketika ikut berpolitik, harus lebih menampilkan aspek warga sipilnya. Ini penting untuk menjaga reformasi TNI yang sudah berjalan bagus selama ini," Mahfudz mengingatkan. (Rachmat Hidayat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×