CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.513.000   -30.000   -1,94%
  • USD/IDR 15.740   98,00   0,62%
  • IDX 7.244   -140,01   -1,90%
  • KOMPAS100 1.117   -21,26   -1,87%
  • LQ45 887   -14,43   -1,60%
  • ISSI 220   -4,35   -1,94%
  • IDX30 457   -6,42   -1,38%
  • IDXHIDIV20 554   -6,30   -1,12%
  • IDX80 128   -2,00   -1,53%
  • IDXV30 139   -0,11   -0,08%
  • IDXQ30 153   -1,86   -1,20%

Iring-iringan arus balik mulai padati Nagreg


Kamis, 31 Juli 2014 / 10:21 WIB
Iring-iringan arus balik mulai padati Nagreg
ILUSTRASI. Simak Yuk! Inilah 5 Gejala Penyakit Hipertensi yang Perlu Anda Waspadai


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

BANDUNG. Iring-iringan pemudik balik mulai memadati jalur selatan Nagreg dari arah Garut dan Tasikmalaya mengarah Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (31/7/2014).

Kepadatan arus lalu lintas mulai terasa di jalur Limbangan mengarah lingkar Nagreg. Pertemuan arus dari Garut sempat terjadi antrean panjang. Namun, setelah memasuki jalan utama, ramai lancar hingga pertigaan Cicalengka.

Volume kendaraan diperkirakan akan makin padat akibat arus balik pemudik dari Tasikmalaya dan Garut. Keramaian di sekitar jalur wisata juga akan memicu kemacetan.

"Tiga hari setelah Idul Fitri 1435 Hijriah, arus lalu lintas dari Garut dan Tasikmalaya melalui jalur lingkar Nagreg menjadi padat akibat tingginya volume kendaraan," kata Komisaris Polisi Edi pengawas Pos Pam Lebaran di Nagreg, Kamis.

Ia memperkirakan, kepadatan arus lalu lintas akan terjadi pada Jumat (1/8) dan Sabtu (2/8). Kepolisian, katanya, akan memberlakukan sistem buka tutup dan mengalihkan pemudik melalui jalan alternatif Cijapati-Majalaya-Cicalengka.

Sementara itu, Kardiman, pemudik di Nagreg, mengatakan bahwa jalur lingkar Nagreg cukup padat didominasi kendaraan roda empat dan roda dua. (ANTARA/Hindra Liauw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×