kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.933.000   16.000   0,83%
  • USD/IDR 16.139   -85,00   -0,52%
  • IDX 7.931   38,34   0,49%
  • KOMPAS100 1.118   1,09   0,10%
  • LQ45 827   -2,94   -0,35%
  • ISSI 267   3,46   1,32%
  • IDX30 427   -1,81   -0,42%
  • IDXHIDIV20 491   -1,62   -0,33%
  • IDX80 124   -0,22   -0,18%
  • IDXV30 128   0,08   0,06%
  • IDXQ30 138   -0,34   -0,25%

IPB dukung UN jadi persyaratan masuk PTN


Selasa, 25 September 2012 / 13:13 WIB
IPB dukung UN jadi persyaratan masuk PTN
ILUSTRASI. Direktur Utama PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Vidjongtius. Foto: DOK Kalbe Farma)


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

BOGOR. Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Herry Suhardiyanto mendukung usulan nilai ujian nasional (UN) dan nilai rapor menjadi syarat masuk perguruan tinggi negeri (PTN), tanpa harus melalui seleksi lagi.

"Kami mendukung gagasan menteri pendidikan dan kebudayaan mengenai integrasi vertikal dalam penerimaan mahasiswa baru pada PTN," katanya saat membuka sidang terbuka peringatan Dies Natalis ke 49 IPB, Selasa (25/9). Pasalnya, kebijakan ini lebih berpihak dan menghargai proses daripada output semata.

Herry menuturkan IPB merupakan PT pertama yang menggagas penerimaan mahasiswa baru melalui jalur PMDK yang kemudian berkembang melalui undangan seleksi masuk IPB (Usmi) dan saat ini telah menjadi program nasional yaitu seleksi nasional masuk perguruan negeri (SMNPTN) melalui jalur undangan.

Melalui SMNPTN jalur undangan, para siswa berprestasi diundang mengikuti seleksi. Alasan ini yang juga mendorong IPB mendukung masuknya UN jadi syarat masuk PTN.

Sebelumnya, Kementerian Pendidikan Nasional berharap hasil Ujian Nasional bisa dijadikan syarat masuk ke perguruan tinggi tanpa harus melalui seleksi lagi.

Kementerian Pendidikan Nasional masih terus mengkaji formula yang tepat agar ujian nasional bisa menjadi syarat masuk perguruan tinggi negeri. Disebutkan, jika hasil UN bisa dijadikan syarat masuk PTN, maka bisa dilakukan penghematan anggaran cukup besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×